TRIBUNNEWS.COM - Vokalis band PADI Andi Fadly Arifuddin (40) alias Fadly 'PAD'" menegaskan bahwa band yang ia besarkan bersama Piyu (gitar), Yoyo (drum), Rindra (bas), dan Ari (gitar) itu tak bubar, melainkan hanya vakum.
Untuk mengaktifkan PADI, kata Fadly, dibutuhkan satu hal ini.
"Sampai lima orang ini memutuskan kapan. Karena saya cuma satu bagian dari lima orang. Jadi harus ada pembicaraan lima orang dan itulah PADI," ujarnya.
Fadly memberi keterangan kepada wartawan usai peluncuran single terbaru Musikimia berjudul 'Dan Bernyanyilah' di kantor Sony Music, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (6/11/2015).
Kendati begitu, ia belum dapat memastikan kapan mereka akan membangkitkan lagi band yang terbentuk pada 1997 itu.
"Enggak tahu kapannya. Kalau saya, belum tahu kapan," ucapnya.
Kata Fadly, hingga kini PADI tetap kebanjiran tawaran-tawaran untuk tampil dalam sebuah pertunjukan musik.
Sayangnya, tak ada yang bisa diterima karena PADI berstatus non-aktif.
"Dari lima tahun lalu ada. Karena PADI vakum tawaran-tawaran itu tidak dijawab."
"Tapi satu lagi, PADI tidak bubar dan Musikimia bukan pengganti PADI," tuturnya.
PADI memutuskan vakum pada 2010. Dua tahun kemudian, Fadly, Yoyo, Rindra dan Stephan (kru band PADI) mementuk band pok-rock bernama Musikimia.
Ari sang gitaris menjadi manajer mereka.
Sementara, Piyu sibuk dengan proyek musiknya yang lain.(*)