News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ngobrol dengan Sutradara Film Porno

Artis Porno Mahal Jepang Punya Tarif Sekitar 10 Juta Yen Sekali Main Film

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kei Morikawa, sutradara film porno terkenal Jepang
  • 29 Nov 2024 11:13

    Artis Porno Mahal Jepang Punya Tarif Sekitar 10 Juta Yen Sekali Main Film

    Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

    TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pada saat pembuatan film porno di Jepang, industri AV (Adult Video) ternyata ada perbedaan perlakuan bagi artis porno yang mahal dan yang murah atau yang biasa saja.

    "Apabila berhadapan dengan artis porno yang mahal harganya, memang kita harus hati-hati terutama pemain lain dan sekitarnya terhadap artis porno mahal tersebut. Kalau kita hanya mengarahkan sebagai sutradara dan pengambilan gambar lewat kameraman saja," ungkap Kei Morikawa, sutradara film porno terkenal Jepang yang masih single ini khusus kepada Tribunnews.com sore ini, Jumat (11/12/2015).

    Biasanya, tambahnya, sutradara juga mendapat pengarahan dari manajer sang artis, "Misalnya mainnya harus begini begitu dan jangan kasar, serta istirahat kalau sudah begini begitu dan sebagainya. Semua itu juga untuk menjaga kesehatan dan penampilan artis porno yang mahal agar kualitasnya terlihat stabil dan baik saat adegan seks berlangsung."

    Kelebihan penggunaan artis mahal juga memang akan semakin memudahkan penjualan film tersebut karena fansnya sudah banyak sekali sehingga keberhasilan penjualan semakin besar dan mudah diraih.

    Artis porno mahal Jepang itu memiliki tarif sekitar 10 juta yen sekali main film porno. Tetapi untuk artis yang baru-baru, masih sangat muda dan belum ada pengalaman, sekali main film seks paling mendapat sekitar 50.000 - 80.000 yen saja. Itulah tarifnya di Jepang saat ini.

    Itu pun kalau sang artis menggunakan Agensi atau manajer maka harus dibagi lagi uangnya ke Agensi atau manajernya. Biasanya juga cukup besar sekitar 35% ke Agensi atau Manajernya.

    Bagi sutradara film porno hanya pembuatan film saja, termasuk juga biasanya editing dilakukan sendiri sampai jadi filmnya, sehingga cukup berat juga pekerjaannya, "Itulah sebabnya kini kadang kala untuk bagian kameraman saya menggunakan anak muda yang bisa belajar juga dan dapat memiliki pengalaman juga dalam arahan saya nantinya."

    Saat ini sekitar 80% sutradara film porno Jepang menurutnya anak muda. Sisanya adalah sutradara yang berusia sekitar 50 tahun seperti dirinya.

Berita Populer