TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak hanya menyanyi, Alena Wu ternyata tertarik pada dunia pendidikan anak-anak, bahkan itu sejak dirinya masih beluk menikah.
Alena mengaku bercita-cita untuk menjadi guru, dan sangat bahagia bila berada berdekatan dengan anak kecil.
Mengapa menyukai hal yang berbau pendidikan?
“Pendidikan merubah hidupku, berkat buku dan pengetahuan gambar diriku terbentuk seutuhnya, dari yang sebelumnya suka minder, membuatku sekarang lebih percaya diri,” katanya. Senin (25/4/2016).
Alena Wu sendiri sebelumnya pernah menyandang gelar sebagai Duta Baca Indonesia dan Duta Anti Narkoba.
Kecintaannya pada pengetahuan dan anak, direalisasikan dengan membuka Taman Belajar Gratis bagi emua anak yang tidak mampu.
Begitu banyak suka duka dalam menjalankan misi sosial dan pendidikan nya ini, namun segala kesukaran yang dihadapi tidak pernah membuat Alena sedikitpun untuk mundur atau menyerah.
"Sebaliknya malah terus mengembangkan Taman Belajar ASA, dari mulai sistem pengajaran, membimbing guru-guru yang mendampingi anak-anak asuhnya," katanya.
Dirinya juga memberikan pengecekan kesehatan & pengobatan gratis, sampai memberikan berbagai macam seminar untuk para orang tua dari anak-anak asuhnya.
Perjuangan Alena yang membuka Taman ASA, sejak tahun 2009 membuahkan hasil manis.
Anak-anak asuhnya berkembang pesat dalam hal pendidikan juga kesehatan, anak-anak dan para orang tua sudah semakin banyak mengetahui tentang bagaimana merawat diri dan menjaga kesehatan.
Atas dedikasinya dalam pendidikan itu, artis cantik yang belum lama ini baru saja merilis album ke 3 nya berjudul Blessed, kembali menuai prestasi di bulan April 2016 ini, dengan menerima penghargaan sebagai “Perempuan Hebat Indonesia”.
Award berupa plakat “Perempuan Hebat Indonesia” diberikan langsung oleh Ibu Yohana Yambise kepada enam perempuan hebat Indonesia.
Alena menerima penghargaan “Perempuan Hebat Indonesia” atas karyanya di bidang pendidikan anak, dengan mendirikan taman belajar gratis yang diberi nama Taman ASA (Alena Sahabat Anak) sekaligus menjadi ibu asuh untuk anak-anak didiknya yang berjumlah sekitar 200 anak.