Ia juga ingin seperti remaja seusianya. Selain itu, dia juga menambahkan bahwa kagum dengan negara Britania Raya karena banyak menemukan masjid ketimbang saat bersekolah di Amerika Serikat.
Sementara itu, Murniati Mukhlisin dan Luqyan Tamanni mengulas berbagai tips praktis mengelola keuangan keluarga dalam perspektif Islam.
Pasangan suami istri Indonesia yang tinggal di Inggris itu pun memberikan pemaparan bagaimana mengelola keuangan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Murniati menyatakan bahwa dalam mengeluarkan uang seorang Muslim hendaknya membuat skala prioritas kebutuhan, seperti mendahulukan untuk membayar utang terlebih dahulu, baru kemudian berzakat dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Jadi, harus ada skala prioritas kebutuhan dalam membelanjakan pengeluaran kita agar berkah dan tetap bisa menabung untuk kebutuhan darurat dan investasi," ujar dosen yang aktif di Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia.
Kegiatan itu diikuti juga mahasiswa dari Malasyia, Syria dan beberapa negara lain. Acara pun diakhiri makan bersama dengan hidangan khas Indonesia.
Zaki Arrobi menambahkan, KIBAR akan terus mengadakan berbagai acara untuk memperkenalkan Indoesia kepada masyarakat di Inggris. (Antara)