TRIBUNNEWS.COM - Rumah tangga Ustadz Al Habsyi dan Putri Aisyah Aminah mendapat goncangan hebat terkait kehadiran orang ketiga.
Hingga hari ini pun pemberitaan pasangan ini masih menjadi perbincangan banyak publik.
Soal Poligami di tahun 2012, kedua pasangan ini sempat berkomentar soal poligami.
Menurut Putri Aisyah Aminah, ia juga memiliki ketakutan jika sang suami berpoligami.
"Satu hal yang saya suka dari Ustadz adalah dia berbakti sama orangtua," kata Umi Putri di Al-Habsyi Management, KomplekBumi Harapan Permai, Jalan Bumi Pratama VI Blok H No.5, Kampung Dukuh, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (21/12).
Hebatnya, saat itu ustadz Al Habsyi seakan menjawab kekhawtiran sang istri dengan mengatakan hal menentramkan jiwa.
"Kalau orang yang banyak menikah, sudah banyak wanita dalam hatinya, dia akan melupakan wanita pertama dalam hatinya, yaitu ibunya," tutur Al Habsyi kala itu.
Mendengar sang suami berucap demikian, Putri mengungkapkan kebanggaannya.
"Saya memilih orang yang bisa menghargai ibunya. Aku pikir kalau laki-laki bisa menghargai ibu, pasti bisa menghargai kita. Perempuan yang paling mulia di mata laki-laki adalah ibu," tukas Umi Putri.
Ibunda Ustaz Al Habsyi Hanya Akui Putri Aisyah Sebagai Menantu
Mertua Ustad Al Habsyi, Djafar Bajammal, mengungkap penyebab anaknya, Putri Aisyah Aminah meminta cerai.
Ia mengatakan, sang anak kecewa karena merasa telah dibohongi.
Djafar juga menyebut orangtua ustad Al Habsyi tak tahu anaknya itu menikah lagi.
"Ibunya enggak ridho dia menikah lagi. Ibunya hanya mengakui Putri sebagai menantunya dan cucu yang diakuinya hanya tiga," tutur Djafar.