"Dia sempat sedih 'kapan ya kondisi stabil lagi' aku bilang 'ya akan bisa stabil lagi. Secepatnya insya Allah'," cerita Nia mengkutip percakapannya dengan Jupe.
Begitu semangatnya Jupe untuk bisa pulang, bahkan dia sudah berlatih berjalan.
Tapi persiapannya itu percuma, karena suster selalu melarangnya untuk banyak bergerak.
"Karena dia hari ini kepengin banget jalan, mempersiapkan diri supaya dia bisa pulang tapi dilarang terus sama susternya karena masih demam"," cerita Nia Anggia.
Menurut penjelasan Nia, jadwal kemoterapi yang seharusnya pada Sabtu 1 April 2017 kemarin harus diundur karena kondisi Jupe yang belum stabil.
"Iya kemo rencananya hari Sabtu makanya ini gagal lagi. Demamnya itu seharian dari pagi sampai siang, nanti turun demamnya nanti naik lagi," ucap adik Jupe, Nia Anggia saat dijumpai di Gedung A RSCM, Jakarta, Minggu (2/4/2017) malam.
Sejak dirawat pada pertengahan Februari 2017 lalu, suhu tubuh Jupe memang cenderung naik turun.
"Tergantung kayak kemarin dia bisa sampai 39 40 kalau ini udah lumayan nggak terlalu tinggi udah 38," imbuh Nia Anggia.
Alasan mengapa kondisi tubuh Jupe kerap turun pun masih dalam penelitian tim medis.
"Pasien kemo itu kan kondisinya lemah, bisa hb nya turun dan yang lainnya turun. Kita ga tau juga apa karena infeksi yang lain nanti kan hasil biopsi keluar insya Allah Senin ini," tutur Nia Anggia menyesal dapat kabar demikian.
Rencana Julia Perez untuk pulang pada hari Senin esok, 3 April 2017 pun harus batal.
"Duh sebenernya dia kasihan banget ya. Niat sih hari Minggu ini atau Senin pingin pulang. Ternyata nggak bisa pulang, kemo-nya kan belum berjalan," ucap adik Jupe, Nia Anggia bernada lirih saat dijumpai di Gedung A RSCM, Jakarta, Minggu (2/4/2017) malam.
Pelantun lagu Belah Duren ini awalnya begitu yakin bisa kembali ke kediamannya dalam waktu dekat.
Tapi karena suhu tubuhnya yang belum stabil, Jupe pun masih harus berada di bawah pengawasan tim dokter.
"Kondisinya masih belum baik masih demam. Jadi dokter ga ngijinin. Yang ada kalau dikasih pulang dokter nggak bisa bertanggung jawab lagi kalau dirumah," tutur Nia Anggia. (Grid.ID/Winda Lola Pramuditta)