Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sang istri, Fany, akhirnya melaporkan hilangnya Januarisman alias Aris "Idol" ke polisi pada Rabu (7/6/2017) setelah pemenang ajang pencarian bakat Indonesian Idol Musim Kelima tersebut tak diketahui keberadaannya sejak Senin (5/6/2017).
Saat di kantor polisi, dikisahkan Fany, dirinya dibuat mendadak lemas dan menangis.
Mulanya, setelah Fany melaporkan hilangnya Aris "Idol", seorang polisi memintanya untuk banyak berdoa.
Lantas, polisi itu mengatakan sebulan yang lalu ada seorang ibu seperti Fany yang kehilangan suami.
Lima hari kemudian, ujar polisi tersebut, mayat suami ibu yang melapor itu ditemukan telah membusuk.
Baca: Aris Idol Sempat Minta Istri Janji untuk Sabar dan Tak Marah-marah
"Pas aku lapor polisi, polisinya bilang sama aku, 'Mobil kamu baru, ya?' 'Iya, Pak, tahun 2015.' Dia bilang, 'Banyak doa, ya.' 'Kenapa, Pak?' Dia bilang, enteng banget ngomongnya, 'Baru sebulan lalu, ada ibu-ibu sama kayak kamu ngelapor ke sini, suaminya tiga hari nggak pulang. Lima hari kemudian, ketemu dalam kondisi mayat dan busuk,'" tutur Fany ketika dihubungi, Kamis (8/6/2017).
"Astagfirullah, ya, Allah. Aku nangis, lemes aku di kantor polisi. 'Ya, Allah, Bapak jangan sampai suami saya (bernasib sama).' Dia bilang, 'Kami nggak bicara bohong.' 'Iya, Pak. Tapi, jangan ngomong depan saya kayak gitu.' 'Udah, kamu banyak doa aja,' kata bapak polisi," lanjutnya.
Sementara itu, sebelumnya, diceritakan Fany, Aris "Idol" memang pamit untuk bertemu teman-teman dari Gogoci (Go-Car-GrabCar Komunitas Indonesia).
Pesan terakhir Aris "Idol" pun berbunyi bahwa dirinya tengah mengobrol dengan mereka.
Baca: Saat Pamit Pada Istrinya, Aris Idol Bilang Enggak Usah Khawatirin, Aku Baik-baik Saja
Namun, saat Fany membalas pada pukul 23.30 WIB, pesan yang dikirimnya tak juga sampai hingga saat ini tatkala ponsel Aris "Idol" dalam keadaan tidak aktif.
Sementara itu, menurut Fany, teman-teman dari Gogoci tersebut sesungguhnya baru dikenal Aris "Idol".