Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum resmi menjalani hubungan asmara dengan Maxime Bouttier, artis peran Prilly Latuconsina menyadari bahwa ada sejumlah perbedaan di antara mereka.
Salah satunya perbedaan cara berpikir.
"Dari awal memang sudah tahu kalau jalan hidup kita berbeda. Cara fikir kita beda. Budaya yang kita terapkan dalam hidup kita berbeda. Karena dia kan half Prancis dan half Indonesia. Jadi sebenarnya kita memang dua hal yang berbeda," kata Prilly ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (6/2/2018).
Namun menurut Prilly, perbedaan tersebut bukan berarti keduanya tidak dapat disatukan.
Ia pun merasa saling melengkapi dengan Maxime, dalam hal memberikan dukungan.
"Cuman bukan dua hal berbeda yang nggak bisa bersatu. Masih bisa disatuin, saling melengkapi. Jadi kegiatan aku nggak ada yang mempengaruhi dia, kegiatan dia nggak ada yang mempengaruhi aku. Karena kita memang jalan masing-masing," katanya.
Baca: Jawaban Pramugari Ini Saat Ditanya Andika Kangen Band Bikin Kaget, Curiga Pakai Jaran Goyang
Hubungan asmara Prilly dan Maxime pun nyatanya sudah mendapat lampu hijau dari kedua orang tua Prilly.
Ia mengungkap bahwa orang tuanya mengizinkan berpacaran, selagi hubungan tersebut memberikannya semangat.
"Orang tua juga santai. Ya orang masih muda, untuk penyemangat juga. Untuk mengisi hari-hari, cie elah. Mereka juga pernah muda kali," lanjut dia.
Terlebih, wanita 21 tahun itu mengakui, ia dan Maxime tidak pernah berpergian jauh dari rumah. Keduanya lebih banyak menghabiskan waktu di rumah Prilly.
"Orang tua aku mereka memang sangat ketat sekali. Aku memang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah kalau sama Maxime lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Misalnya Maxime ke rumah. Sudah, seharian aja kita di rumah atau makan di yang dekat dekat rumah," katanya.
"Jadi ya memang mereka nggak khawatir selama masih mengikuti peraturan mereka sih kayaknya aman-aman saja," lanjutnya.