TRIBUNNEWS.COM - Artis peran, Oki Setiana Dewi sepertinya kian serius menggeluti dunia bisnis kuliner.
Setelah meluncurkan sejumlah kue oleh-oleh seperti Surabaya Patata di Surabaya, Medan Parpar di Medan, dan Batam Olehlo di Batam, Oki kini membuka toko oleh-oleh di Bandung.
Toko itu diberi nama pusat oleh-oleh Bandung Aa &Teteh.
Oki menuturkan, ini merupakan usaha baru yang dia bangun bersama sang suami, Ory Vitrio. Dia mengakui, suaminya yang seorang enterpreuner itu, membawa banyak pengaruh berbisnis pada dirinya.
"Bukan kue oleh-oleh seperti sebelumnya tapi ini adalah tokonya. Pusat oleh-oleh. Pusat oleh-oleh Bandung AA & Teteh ini sangat strategis untuk didatangi oleh pengunjung darimana saja. Bang Rio banyak mengajari saya untuk berbisnis, pandai melihat peluang," katanya saat Grand Opening Pusat Oleh Oleh Bandung Aa & Teteh di Bandung, Sabtu (18/8/2018).
Seperti biasa, setiap kali membuka bisnis baru, atau mendatangi toko-tokonya, Oki selalu menyempatkan diri untuk bertausiah.
"Bang Rio selalu mengatakan, manfaatkan kesempatan untuk menebar lebih banyak manfaat pada banyak orang," katanya.
Ria menjelaskan Kota Bandung merupakan satu destinasi wisata yang sangat terkenal di Indonesia, selain banyak terdapat tempat-tempat rekreasi keluarga yang menarik di sana, bandung juga merupakan destinasi kuliner.
Dia bersama keluarga sering menghabiskan waktu berlibur di sina sambil mencoba berbagai macam makanan.
"Melihat bahwa bandung tak pernah sepi pengunjung , bus-bus besar yang datang silih berganti membawa penumpang dari berbagai macam tempat , suami dan saya pun memiliki ide untuk membuat pusat oleh-oleh Bandung. Satu hal lagi. Bandung adalah tempat masa kecilnya Bang Rio saat itu," ujarnya.
Pusat oleh-oleh yang terletak di Jalan Dago No 151, kata Oki, menjual dari berbagai produk UKM berupa seluruh makanan khas Bandung hingga semua jenis kue artis. Kaos, pernak pernik, suvenir juga disediakan.
"Orang tak perlu repot singgah di berbagai macam tempat untuk membeli oleh-oleh yang berbeda. Cukup datang ke 1 tempat, pusat oleh oleh Bandung AA & Teteh, sudah bisa dapat semua. Hemat waktu, hemat tenaga," katanya.
"Oleh-oleh artis yang ada di Bandung pun ada di AA & Teteh. Seperti: Bandung Makuta, Bandung Kunafe, Princess Cake, Kuenya Ayu, Halalicious by Lyra Virna. Kue oleh-oleh yang sudah terkenal di Bandung pun bisa didapatkan di AA & Teteh, di antaranya: brownies Amanda, Primarasa, Kartika Sari," papar Oki.
Oki menjelaskan konsep toko tersebut dominan berwana hijau, agar segar di mata. Dia menyebut, tokonya itu memiliki lahan parkir yang besar sehingga siap menampung belasan bus-bus besar pengunjung.
Halaman besar ini pula nantinya akan rutin diisi dengan berbagai aktivitas seperti tausiah, aneka perlombaan, dan lain-lain. Tokonya itu, kata Oki juga menyiapkan tempat salat yang bersih dan nyaman.
"Di halaman pusat oleh-oleh Bandung AA & Teteh juga dibuka restoran milik saya dan Ricis, yaitu Ayam Ok Cis. Harganya murah sesuai kantong semua kalangan. Serta cafe-cafe lainnya yang cocok untuk jadi tempat nongkrong anak muda," paparnya.
Oki menjelaskan, toko barunya tersebut merupakan bisnis keluarga. Dia optimistis, berada di tempat yang strategis, dengan menjual oleh-oleh lengkap khas kota Bandung, maka toko barunya itu memiliki peluang yang besar.
"Sejauh ini saya dan bang Rio akan fokus dengn berbagai usaha yang kami buka saat ini. Kami akan mengembangkan apa yang telah kami jalani. Hingga nantinya bisa diteruskan pada anak-anak kami. Mereka bisa hidup mandiri dan terus membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain," ujar Oki.
Lalu bagaimana Oki mengatur waktunya untuk mengurus anak, suami, rumah tangga, dakwah, dan bisnis?
Oki mengaku masih bisa menjaga waktu berkualitas bersama suami dan anak-anaknya dengan cara melibatkan mereka di setiap kegiatan yang ia geluti.
Pada acara di Bandung ini misalnya, dia membawa serta anak-anaknya.
"Mereka memang suka sekali di Bandung. Liburan panjang akhir pekan saya manfaatkan untuk quality time bersama anak-anak. Anak-anak pun melihat langsung aktivitas ibu bapaknya. Anak-anak bisa melihat saya berceramah serta berniaga," katanya.
"Quality time dengan suami, alhamdulillah terjaga dengan melaksanakan bisnis bersama-sama. Kami selalu mengecek usaha-usaha kami di berbagai kota bersama-sama. Bergandengan tangan saat di pesawat misalnya, atau di mobil dalam sebuah perjalanan adalah hal romantis sederhana yang biasa kami lakukan saat melakukan berbagai macam kegiatan bisnis ini. Saya selalu bahagia saat berpergian dengan orang-orang yang saya cintai," ujarnya.