Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Atap Class menggelar Konser Doakan Ayah di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (20/9/2018).
Konser ini merupakan penyampaian pesan kebersamaan antara anak dan orang tua. Terutama ayah. Sebelum konser digelar ada perbincangan bersama dengan Pidi Baiq, Anji, Adib Hidayat, dan Kimung.
Dalam konser ini juga dinyanyikan beberapa lagu oleh Ghea dan Ghia salah satunya lagu Doakan Ayah karya Pidi Baiq.
Lagu ini merupakan sebuah esensi kerinduan dan keinginan seorang anak untuk lebih banyak bermain dengan ayahnya. Juga doa anak-anak bagi sang ayah dalam keseharian mencari rejeki, demi memberikan kehidupan yang baik bagi anak-anaknya.
Sebagai pengarang Pidi Baiq merasa mengarang lagu Doakan Ayah untuk mengurangi emosi.
"Sebetulnya kalo aku ngarang lagu lebih kepada hanya untuk mengurai emosi saya aja waktu itu. Tidak ada motif untuk A B, ga ada," ujar Pidi Baiq.
Pidi melihat hubungan anak dan ayah yang semakin jauh membuatnya terinspirasi untuk membuat lagu doakan ayah.
"Kenapa itu muncul suara tentang ayah, mungkin karena dari rentetan peristiwa yang saya temukan hubungan ayah dan anak jauh hingga pada saat tertentu tiba-tiba. dikeluarkan tanpa tendensi apa-apa. nyanyi aja," katanya.
Anji menganggap lagu Doakan Ayah dapat menumbuhkan kesadaran orang tua jika anak-anak juga membutuhkan mereka.
"Menurut saya lagu ini bagus banget lagu anak untuk menumbuhkan kesadaran orang tuanya jika anak-anaknya juga kangen tapi ini suara dari ayah dan anak sebenernya ini lagu anak yang menyenangkan karena tek-tokkan antara ayah dan anak ini agak-agak jarang nih kaya gitu," kata Anji.(*)