Sebelum resmi tayang di Indonesia 16 November 2017, film yang diproduksi oleh Cinesurya Production bersama dengan Kaninga Pictures, serta berkolaborasi dengan Prancis, Malaysia, Singapura, Thailand ini faktanya sempat berkunjung ke berbagai festival film Internasional.
Di antaranya Cannes, New Zealand, Toronto, Busan, Melbourne, dan Maroko.
Film ini pun berhasil memperoleh penghargaan sebagai film dengan skenario terbaik pada Festival International du Film de Femmes de Salé (FIFFS) di Maroko, film terbaik Asian NestWave dari The QCinema Film Festival, Filipina.
Wah, wajar dong, ya, kalau film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak berhasil juga jadi juara umum FFI 2018 di negaranya sendiri? Sekali lagi, selamat! (*)