Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam film biopik The Exocet, Jefri Nichol akan memerankan petinju Ellyas Pical. Namun, jelang proses syuting film tersebut Jefri justru mengalami nasib mirip Ellyas Pical, terciduk karena narkoba.
Ellyas Pical pun enggan menanggapi Jefri yang tersandung kasus.
Hal itu diungkap sang anak, Matthew Pical kepada Tribunnewes.
“Dari Bapak sendiri, belum ada kabar lebih lanjut lagi nih, jadi bapak belum bisa berkomentar dulu,” katanya saat dihubungi, Rabu (24/7/2019).
Menurut Matthew, sang ayah enggan berkomentar lantaran belum mendapat informasi lebih lanjut soal Jefri.
“Sebelum mendapat informasi detail,” katanya.
Baca: Dijenguk Keluarga, Jefri Nichol Dibawakan Salad Buah dan Susu
Baca: Tak Lagi Tertekan di Penjara, Galih Ginanjar Kini Tambah Gendut
Sebelumnya pada jumpa pers film tersebut pada 15 Juli lalu, Ellyas Pical hadir bersama Jefri Nichol dan pemain lainnya.
Mereka menceritakan pengalaman masing-masing, jelang proses syuting film The Exocet.
Film garapan sutradara Robby Ertanto itu turut diperankan oleh Chicco Jerikho, Vino G Bastian hingga Olga Lydia.
Robby Ertanto pun hingga kini belum merespon, terkait kasus Jefri dan kelanjutan proses syuting The Exocet.
Baca: Anak Nunung Dipastikan Baik-baik Saja dan Tidak Pindah, di Sekolah Tetap Berprestasi
Nasibnya Serupa?
Nasib Jefri Nichole yang diamanakan karena narkoba ini mirip dengan apa yang dialami oleh Ellyas Pical.
Ya, Ellyas Pical namanya kembali mencuat ke publik pada 13 Juli 2005 silam.
Bukan dalam ring tinju, nama Elly justru kembali mencuat lantaran harus berurusan dengan polisi.
Suami dari Rina Siahaya Pical dan ayah dari dua putra ini ditangkap polisi karena melakukan transaksi narkoba di sebuah diskotek di Jakarta Pusat.
Diketahui sejak gantung sarung tinju, Elly menekuni beberapa profesi untuk menyambung hidup salah satunya sebagai petugas keamanan di diskotek di Jakarta Pusat, yang membawanya ke dalam sel tahanan.
Ellyas Pical divonis hukuman penjara selama tujuh bulan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.