Pengguna Instagram tersebut menilai aneh melibatkan latar Amerika dalam film The Santri.
Bahkan, pengguna Instagram @oposisi_ideologis juga menilai bahwa Amerika menjadi negara yang memusuhi Islam dan menicptakan propaganda.
Putri pertama Yusuf Mansur tersebut lalu buka suara lewat unggahan di Instastorynya, @wirda_mansur, pada Kamis (19/9/2019) pagi.
Baca: Profil Wirda Mansur, Pemeran Film The Santri: Anak Yusuf Mansur yang jadi Dirut di Usia 17 Tahun
Wirda pun menanggapi kritikan tersebut dengan bijak.
Menurutnya, seseorang tak diperkenankan memusuhi sesuatu hanya karena segelintir oknum.
Dengan nada bercanda dan sedikit sindiran, Wirda lalu mempertanyakan soal media yang digunakan untuk membagikan unggahan akun tersebut yang merupakan buatan orang Amerika.
Dalam unggahan di Instastorynya Wirda juga menceritakan bahwa ia pernah bersekolah di Amerika lalu mengajar ngaji untuk muslim di sana.
Gadis berusia 17 tahun ini memang sempat melanjutkan sekolah di New Yorks saat SMA yakni di Al Mamoor, sekolah Mesir yang ada di New York.
Wirda kemudian pindah ke Lado International Institute College di Washington DC.
Saat ini, Wirda Mansur tengah menempuh pendidikan di University of Oxford jurusan Ekonomi.
Bagi Wirda, ilmu bisa didapar di mana saja termasuk Amerika.
Satu hal yang juga ditekankan Wirda bahwa saat ini perkembangan umat muslim di Amerika sangat pesat.
Wirda lalu mempertanyakan letak kesalahan seorang santri yang pergi ke Amerika terlebih lagi untuk berdakwah.
Ia justru menilai saat saat ini memiliki kemampuan yang luar biasa karena mampu menyampaiakan dakwah hingga luar negeri.