Baca tanpa iklan
Ia mengungkapkan jika paling berat memberitahu sang istri, bayinya meninggal.
"Yang lebih sedih lagi, saya menyampaikan ke istri bagaimana ini. Harus saya sampaikan apa? Takutnya istri bagaimana, masih keadaan setengah sadar, biusan itu kan setengah badan doang ya," kata Yadi.
Baca: Geger, Jasad Bayi 3 Bulan Ditemukan di Bak Mandi, Diduga Korban Pembunuhan
Baca: VIDEO Barbie Kumalasari Ditelepon My Love, Ngaku ke Cinta Kuya Cuma Teman Spesial, Bukan Galih?
Dengan rasa yang bercampur aduk, akhirnya mau tidak mau Yadi Sembako harus menyampaikan kabar buruk tersebut kepada sang istri.
"Saya masuk (ke ruangan) aja, saya peluk istri saya, saya ngomong, 'Anak kita sudah enggak ada'."
"Langsung pecah tangisan yang lain juga di ruangan saya," ucap Yadi.
Baca: Jadi Sasaran Bullying Bikin Barbie Kumalasari Panen Tawaran Kerja, Sampai Lupa Besuk Galih Ginanjar
Baca: Ulah Nyeleneh Ussy di Rumah Andhika Pratama saat Pacaran Terungkap, Mertua Malah Beri Pujian
Bayi Yadi Sembako tersebut langsung dimakamkan pada malam harinya.
Yadi mengungkapkan jika istrinya tak kuasa menhahn kesedihan yang dialaminya.
Bahkan, istri Yadi Sembako tak sanggup menyaksikan pemakaman buah hatinya tersebut.
"Istri saya cuma bisa lihat dari video call aja, tapi nggak kuat dia langsung minta tutup," cerita Yadi.
Yadi dan istri berusaha ikhlas.
Yadi tetap bersyukur karena masih bisa melihat wajah bayinya dan menggendong untuk terakhir kali.
"Kami hanya bisa nangis, sedih ya sedih, harus diterima itulah kenyataan, anak kelima saya sudah wafat," tutur Yadi.
(Tribunnews.com/Anugerah Tesa Aulia)