TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Melly Yunida, ibunda finalis Putri Pariwisata Indonesia 2016 bicara soal kabar penangkapan anaknya karena diduga terlibat Prostitusi Online.
Sang bunda membongkar bagaimana perlakuan polisi pada anaknya PA saat diperiksa kasus prostitusi online hingga akhirnya dibebaskan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Putri Amelia atau yang disebut dengan inisial PA ditangkap di salah satu hotel di Kota Batu Malang Jawa Timur.
Ia ditangkap bersama pria yang diduga sebagai muncikari juga pria yang disebut sebagai pemakai jasa.
Setelah menjalani pemeriksaan, PA dianggap kooperatif hingga polisi pun mengizinkannya pulang.
Sementara mucikari ditetapkan tersangka.
Setelah dibebaskan Polda Jatim dan kembali ke Jakarta.
Baca: Curhat Pilu Bobi, Saat Istrinya Cekoki Anak dengan Air Galon Hingga Tewas, Tutup Hatinya yang Hancur
Baca: Buah Hatinya Disebut Terlibat Prostitusi ,Ibunda Eks Finalis Putri Pariwisata:Anak Saya Tak Bersalah
Melly Yunida saat dihubungi Wartawan Tribunkaltim.com (Grup Tribunnews.com) melalui sambungan telepon mengatakan rencananya Putri Amelia akan pulang ke Jakarta terlebih dahulu untuk mengurus semua keperluannya, kemudian kembali ke Balikpapan.
"Iyaa pulang ke Jakarta dulu, ngurus semua keperluannya, terus balik ke Balikpapan," imbuh Melly Yunida.
Dirinya juga menuturkan, anaknya sudah menghubunginya tadi malam.
Baca: Polisi Ungkap Fakta Baru Prostitusi Online, PA Sudah 3 Kali Ditawarkan Muncikari
Baca: Ungkap Jaringan Prostitusi yang Libatkan Publik Figur, Polisi Buru S, Orang yang Tawarkan PA
Bagaimana kondisi PA selama diperiksa polisi?
Putri Amelia mengabarkan jika dirinya sehat dan diperlakukan baik oleh pihak kepolisian karena dirinya hanya diperiksa sebagai saksi.
"Sudah dihubungi tadi malam, dia sehat dan baik-baik saja, tidak di dalam sel, diperlakukan dengan baik juga, karena Putri bukan tersangka," ungkap Melly Yunida.
Anggap PA Tak Bersalah
Melly Yunida mengatakan anaknya berhak untuk pulang lantaran anaknya tidak bersalah.
"Putri bisa pulang, berarti tidak bersalah," kataMelly Yunida.
Seperti diketahui, Polda Jatim memulangkan PA yang disebut sebagai finalis Putri Pariwisata 2016, Putri Amelia karena statusnya dalam kasus prostitusi online sebagai saksi korban.
Melly Yunida juga berencana akan menggelar konferensi pers bersama anaknya.
Tujuannya demi untuk membersihkan nama Putri yang sudah tercemar akibat berita yang simpang siur yang menurutnya dapat membahayakan masa depan anaknya.
"Saya juga pengen bersihin nama baik Putri, tapi masih nunggu Putri juga," tutur Melly Yunida.
Baca: Merasa Ada yang Janggal dengan Sidang Dadakan, Kriss Hatta Coba Berpikir Positif
Baca: Puluhan Tahun Terpisah, Dokter Terawan dan Kepala BKKBN Bernostalgia Saat Utang Soto di Kampus
Kehidupan di Jakarta
Ditambah juga pemberitaan, jika anaknya juga dikabarkan tinggal di Jakarta bersama adik dan dirinya.
Ia juga menceritakan, keberadaan anaknya di Jakarta lantaran ada pekerjaan di sana, dan Putri Amelia tinggal di Jakarta bersama teman-temannya.
"Saya kesal itu, dikabarkan katanya saya tinggal bertiga sama putri dan adiknya di Jakarta.
Seolah-olah Putri yang membiayai kita, padahal dia di Jakarta sendiri, adiknya kuliah di Jogja.
Saya dan suami di Balikpapan," ujar Melly lagi.
Ungkap Pekerjaan Sang Buah Hati
Terkait pekerjaan anaknya di Jakarta, setelah masa jabatannya sebagai Putri Pariwisata habis,
menurut Melly Yunida, anaknya mempunyai bisnis kecil-kecilan bersama teman-temannya.
"Masa jabatannya sebagai Putri Pariwisata sudah habis,
Puput lanjut di sana, terus punya bisnis kecil-kecilan di Jakarta sama teman-temannya, kadang juga diundang jadi MC," tambahnya.
Melly Yunida menambahkan, jika anaknya yang sudah tinggal selama tiga tahun lebih di Jakarta itu termasuk anak baik-baik.
"Dia anak baik-baik, kita di sini ( Balikpapan ) keluarga besar," jelas Melly Yunida.
Bicara Soal Akun Instagram yang Hilang
Terkait Instagram yang tiba-tiba nonaktif, Melly Yunida mengaku dirinya tidak tahu menahu bahkan anaknya juga tidak mengetahui siapa yang menonaktifkan Instagramnya.
"Instagram juga tiba-tiba terhapus, saya dan keluarga nggak tahu,
Putri juga nggak tahu tiba-tiba siapa yang menghilangkan Instagramnya," pungkas Melly Yunida.
Ia berharap pemberitaan anaknya ini dihentikan sehingga tidak terlalu melebar,
karena ia menilai pemberitaan itu dapat membunuh karakter anaknya ke depan.
"Tolong dihentikan, Putri masih punya masa depan, jangan dibunuh karakternya, kasihan," tutup Melly Yunida.
Bukan untuk Melamar ke DPR RI
Terkait berita anaknya yang Putri Amelia yang dikabarkan terlibat prostitusi online dan dikabarkan pulang ke Jakarta untuk melamar ke DPR RI,
Melly Yunida, ibu kandung Putri Amelia akhirnya angkat bicara.
Menanggapi banyak pemberitaan miring terhadap Putri Amelia belakangan ini, Melly Yunida mengaku geram.
Melly Yunida mengatakan banyak pemberitaan yang tidak sesuai dengan faktanya.
Hal pertama yang ia klarifikasi adalah soal pemberitaan anaknya terkait kepulangannya ke Jakarta dari Jawa Timur untuk melamar ke DPR RI.
Melly Yunida pun membantah jika kepulangan anaknya ke Jakarta bukan untuk melamar ke DPR RI.
Ia meminta kepulangan anaknya ke Jakarta tidak disangkutpautkan dengan tawarannya untuk menjadi staf DPR RI.
"Tolong jangan dikembang-kembangin, jangan sangkutpautin kepulangan Putri ke Jakarta yang katanya mau melamar ke DPR RI.
Iya memang Putri sempat ditawari dan minta buatkan SKCK tapi itu kan masih proses," tegas Melly Yunida.
(Tribun Kaltim/Evi Rohmatul Aini*)
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Geram Putri Amelia Diberitakan Terlibat Prostitusi Online, Melly Yunida, Sang Ibunda Angkat Bicara,