News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Film Kucumbu Tubuh Indahku Kembali Dihentikan Paksa, Garin Nugroho Bereaksi, Ini Katanya

Penulis: Nurul Hanna
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sutradara Garin Nugroho berpose untuk difoto usai menghadiri acara di Jakarta, Selasa (5/11/2019). Garin Nugroho bersyukur film garapannya, Kucumbu Tubuh Indahku menjadi wakil Indonesia di Ajang Academy Awards 2020. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Film Kucumbu Tubuh Indahku dihentikan secara paksa oleh salah satu ormas keagamaan di Lampung, Selasa (12/11/2019) siang.

Sutradara film Kucumbu Tubuh Indahku, Garin Nugroho pun angkat bicara.

Garin Nugroho merasa pemerintah harus turun tangan.

Baca: Kronologi Pembubaran Nonton Bareng Film Kucumbu Tubuh Indahku oleh FPI

Baca: Pembubaran Paksa Nobar Film Kucumbu Tubuh Indahku oleh FPI Diwarnai Ketegangan, Begini Kronologinya

Baca: Fakta Miris Pembunuhan 2 Blantik Sapi, Kopi Dibubuhi Racun Hama, 1 Korban Ditusuk Pipa Besi Tajam

Bagi Garin Nugroho , pemerintah harus membuktikan jargon yang digaungkan perihal anti radikalisme. Serta anti kekerasan antar masyarakat.

“Kalau itu hanya jadi jargon politik yang mau dijual untuk popularitas, tapi sehari-hari tindakan kekerasan itu berjalan, maka radikalisme akan tumbuh,” katanya saat dihubungi wartawan, Rabu (13/11/2019).

Bagi Garin, radikalisme bisa hilang jika kejadian serupa penghentian pada filmnya dicegah.

Seorang anggota FPI Bandar Lampung saat berbincang dengan para pengurus DKL. FPI Bandar Lampung membubarkan nonton bareng film Kucumbu Tubuh Indahku di gedung Dewan Kesenian Lampung, Selasa (12/11/2019). (Deni Saputra/Tribun Lampung)

Ia menegaskan film Kucumbu Tubuh Indahku sudah lulus sensor.

“Sudah sesuai prosedur hukum dan aku sudah mengalami ini dan aku melawan,” ucapnya.

Ia mengingatkan pemerintah, agar anti radikalisme hanya dijadikan jargon dalam politik. Ia memaklumi, adanya penutupan pertunjukan yang melanggar hukum.

Namun perihal penghakiman massa terhadap seni, Garin tak tinggal diam.

Potongan adegan film Kucumbu Tubuh Indahku garapan sutradara Garin Nugroho yang diprotes warga. (Istimewa)

“Tapi selama ada penghakiman masa kecil-kecilan baik terhadap kesenian ataupun yang lainnya maka radikalisme itu akan langgeng di negeri ini,” katanya.

Kejadian ini bukan merupakan pertama kalinya. Film Kucumbu Tubuh Indahku, yang menceritakan tentang penari Lengger itu juga sempat dihentikan di Semarang.

Saat di Semarang, Garin Nugroho turun tangan langsung.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini