"Ya dari orang ada yang bilang dulu dia (Rizky) saat di Jonggol sudah begini begitu. Dari keterangan pakde dan budenya juga melengkapi," ujarnya.
"Tapi pas ketemu saya dia bilangnya mau berubah. Dia saat itu kelihatannya tulus. Akhirnya saya melihat dia begitu ya kasihan. Saya refleks saja pas kasih kerjaan. Tapi ujung-ujungnya jadi begini " imbuhnya.
Baim Wong sendiri tak mau banyak membahas alasan yang diberikan oleh Rizky.
Baim lebih memilih untuk menjadikan masalah tersebut sebagai sebuah pembelajaran. Baim pun menyadari, tak semua niat baik akan mendapat balasan baik.
"Ya jadi pelajaran supaya ke depan lebih hati-hati saja," kata Baim.
(Wartakota/Feryanto Hadi)