TRIBUNNEWS.COM - Idol K-Pop Goo Hara ditemukan meninggal di kediamannya di kawasan Cheongdam, Seoul, Korea Selatan pada Minggu (24/11/2019) pukul 16.00 WIB.
Hingga kini penyebab kematian Goo Hara masih diselidiki pihak kepolisian hingga saat ini.
Dikutip Tribunnews dari Koreaboo, permintaan pengaturan komentar jahat kembali mencuat setelah ramai pemberitaan Goo Hara meninggal.
Direktur dari Entertainment Management Association, Song Sung Min, mengatakan aktris dan idol wanita sering mendapat komentar bernada jahat dan pelecehan seksual.
Song Sung Min mengungkapkan hal tersebut sudah sangat serius.
Baca: Ditemukan Tak Bernyawa, 5 Fakta Meninggalnya Goo Hara, Kronologi Ditemukan hingga Pengakuan Teman
Baca: Agensi Sebut Penampilan Goo Hara Tak Perlihatkan Keanehan, Postingan Terakhir Ucap: Selamat Malam
"Pelecehan seksual dan komentar negatif pada selebriti wanita sudah sangat serius," terang Song Sung Min, Minggu.
Iapun menambahkan, sangat sulit mengatur dan menindak komentar jahat.
Pasalnya, sistem nama asli di internet telah dianggap tidak bisa diatur.
Song Sung Min pun beranggapan akan lebih baik jika langkah pencegahan dilakukan.
Yakni mencegah kata kunci agar tidak memperlihatkan pelecehan atau kekerasan seksual.
"Sangat sulit menemukan cara mengatur komentar jahat, karena di internet sistem nama asli dianggap tidak bisa diatur."
"Sistemnya harus diperkuat, dengan cara melakukan pencegahan kata kunci yang menunjukkan pelecehan atau kekerasan seksual," tutur Song Sung Min.
Sederet artis Korea Selatan pun memberikan ucapan belasungkawa kepada Goo Hara.
Satu diantaranya adalah rapper DinDin.