TRIBUNNEWS.COM - Isu Marshanda selingkuh dengan seorang pria bernama Arya Satria Claproth tiba-tiba saja menyeruak.
Sosok yang pertama mengungkap soal tudingan perselingkuhan Marshanda itu tak lain adalah istri Arya Satria Claproth, Karen Poore atau Karen Idol.
Mantan finalis Indonesian Idol, Karen Poore, dan pengacaranya Acong Latief menduga artis Marshanda berselingkuh dengan suami Karen, Arya Satria Claproth.
Pernyataan itu disampaikan Karen Poore dan Acong dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (26/11/2019).
Baca: Ahok Diminta Mundur dan Jalani Proses Hukum di KPK, Arya Sinulingga Bantah Diistimewakan
Karen mengungkapkan bahwa dirinya terkejut menemukan anak dan suaminya yang tengah digugat cerai olehnya, Arya Satria Claproth, berada di apartemen Marshanda.
"Langkah hukum kita undang Marshanda untuk klarifikasi. Pertama kenapa ada (suami dan anak Karen) di sana. Apakah suaminya sewa dipinjemin atau ada apa, bisa kami pertimbangan. Dugaan (perselingkuhan) ini setelah Marshanda hadir ke kantor kami," kata Acong dilansir dari Grid.id.
"Kalau klarifikasi dari Marshanda janggal, kami akan ada upaya hukum lain," pungkas Acong.
Baca: Mantan Finalis Indonesian Idol Mengaku Alami KDRT, Suami dan Anak Ditemukan di Apartemen Marshanda
Baca: Cecep Reza Meninggal Dunia, Marshanda Buat Surat Kesedihan untuk BomBom
Dalam jumpa pers itu, Karen Poore menunjukkan video dirinya menggerebek Arya Satria Claproth.
Namun, tak ada Marshanda dalam video itu yang diklaim sang artis sudah kabur.
Hingga artikel ini ditayangkan, belum ada klarifikasi dari Marshanda terkait dengan tudingan selingkuh dengan suami Karen Poore.
Marshanda juga belum memberikan tanggapan atas derasnya pertanyaan publik di media sosialnya soal isu perselingkuhan tersebut.
Kronologi Tudingan Perselingkuan Arya dengan Marshanda
Peristiwa bermula ketika pada 8 September 2019 Karen Poore mengaku tengah cekcok dengan sang suami dan mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Karen Poore pun menceritakan bagaimana dirinya mendapatkan perlakuan kasar dari sang suami selama semalaman.
"Pada saat itu, baju saya dirobek, saya dibekap dengan baju yang dirobek dari badan saya. Intimidasi itu dilakukan dari jam 11 malam sampai jam 5.30 pagi," cerita Karen Poore saat ditemui Grid.ID (jaringan Surya.co.id) di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (26/11/2019).
Kekerasan tersebut berakhir ketika Asisten Rumah Tangga (ART) yang melihat kejadian tersebut langsung membangunkan anak Karen Poore dan Arya Satria Claproth agar kekerasan berhenti.
"Berakhir saat Mbak saya ambil video itu, ada bukti, saya mendapatkan tindak KDRT. Lalu Mbak saya bangunkan anak saya, anak saya menyelamatkan saya, bangunkan saya dari tangga. Berteriak minta bapaknya untuk stop aniaya saya," lanjutnya.
Setelah itu, Arya Satria Claproth membawa anak mereka yang dalam keadaan kaget dan tertekan pergi dari rumah orangtua Karen Poore di Bandung.
Tak tinggal diam, Karen Poore melaporkan kejadian penganiayaan tersebut ke polisi dan mencari-cari sang anak yang dibawa suaminya selama berhari-hari.
Hingga akhirnya pada 28 Oktober diketahui bahwa suami dan anaknya berada di apartemen Aspen di kawasan Fatmawati.
Untuk memastikan hal itu, Karen Poore pun mendatangi apartemen tersebut bersama kerabat dekat, Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), dan pihak berwajib.
"Saya tanya security, 'ada orang ini di sini?' Saya tunjukin fotonya, 'yak ada di sini', di kamar sekian sekian. Lalu ini apartemen milik siapa . Saya nggak datang sendiri, ada adik saya, mbak saya, ada dari LPAI, ada polisi juga, saya mau ambil anak saya," ungkap Karen Poore.
Rasa keterkejutan tak bisa ditahan oleh Karen Poore ketika mengetahui siapa pemilik apartemen tersebut.
"Saya telepon intercom di atas, udah tahu itu apartemen milik Marshanda, atas nama ibu Rianti Sofyan, ibunya (Marshanda). Jadi saya sangat terkejut saat itu," lanjutnya.
Keesokan harinya, Karen Poore kembali ke apartmen tersebut mencari anaknya dan meminta disambungkan komunikasi ke apartemen Marshanda.
Mengetahui sang istri berada di apartemen, Arya Satria Claproth membawa anaknya pergi dari apartemen dan aksi kejar-kejaran terjadi.
Saat itu, Karen Poore menghalangi mobil suami hingga tertabrak dan mengambil sang anak dari mobil tersebut.
Lebih lanjut, mediasi dilakukan tetapi Karen Poore tetap tidak bisa mendapatkan sang anak.
"Pada saat itu dimediasi oleh LPAI dan yang saya jawab pada saat itu saya nggak mendapatkan anak saya di tangan saya. Saya malah dikasih term and condition yang satu pihak dari suami saya, dia menunjukkan 5 persyaratan. Lalu plus 1 yang itu adalah melepaskan gugatan, salah satu dan itu syarat dari LPAI demi kepentingan anak," tutup Karen Poor.
Kejanggalan Sikap Marshanda
Dalam konferensi pers tersebut, Karen Idol mengaku heran dengan sikap Marshanda.
Sebab jika Marshanda tidak bersalah, kenapa pada saat penggerebekan sang artis kabur.
Karen Idol pun mengaku bahwa ia sempat hampir tertabrak akibat Marshanda kabur.
"Kalau dia merasa dia benar, kenapa kabur ? Dia langsung lari ke parkiran, kabur, saya sampai loncat ke depan mobil. Saya hampir ditabrak sama mobil pada saat itu," ucap Karen idol dilansir dari tayangan Instagram @cuapcuap_mop.
Meski begitu, tudingan Karen Idol soal Marshanda itu tetap kuat.
Sebab diakui Karen Idol, telah ada bukti berupa foto-foto sang suami dan Marshanda di media sosial.
"Ada juga beberapa di Facebook foto-foto mereka, ada foto-foto dia sama Marshanda," pungkas Karen idol.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Marshanda Dituding Jadi Selingkuhan Suami Karen Idol, Sang Istri Murka : Kalau Benar Kenapa Kabur ?, https://bogor.tribunnews.com/2019/11/27/marshanda-dituding-jadi-selingkuhan-suami-karen-idol-sang-istri-murka-kalau-benar-kenapa-kabur?page=all
Penulis: khairunnisa