Awalnya, hubungan mereka baik-baik saja, namun berubah setelah Vinessa Inez hamil di bulan keempat.
"Nah pas bulan pertama sampai ketiga gue hamil masih oke," ujar Vinessa Inez.
Vinessa Inez menuturkan, setelah kehamilannya di bulan keempat, mantan suaminya berubah karena ada pekerjaan di luar kota.
Saat itu, awalnya dirinya tidak memberi izin kepada sang suami untuk pergi.
"Habis itu dia keluar kota, katanya sih barengan rame-rame, ada cewek ada cowok, tapi pas diminta video call ada aja alasannya, kalau misalnya dia nggak di luar kota udah gue susulin," ungkapnya.
"Tapi karena di luar kota dan gue hamil, nggak bisa dong," tambahnya.
Perubahan tersebut selalu berulang setiap bulannya ketika mantan suaminya ke luar kota.
"Ternyata di salah satu orangnya itu yang jadi pemicu kemarin gue cerai,"
Sebulan setelah Vinessa Inez melahirkan, dirinya mengatakan bahwa mantan suaminya jarang pulang.
Padahal tempat kerja mantan suaminya dengan rumah Vinessa Inez tak terlalu jauh.
"10 sehari masa baru pulang," katanya.
Tak hanya perubahan sikap, Vinessa Inez mengaku jika mantan suaminya juga melakukan kekerasan fisik kepada dirinya.
Bahkan Vinessa Inez, memergoki sang suami selingkuh.
Hal tersebut yang membuat dirinya mantap untuk melayangkan gugatan perceraiannya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)