"Jadi kadang-kadang pohonnya itu ada yang hijau, ada yang putih kalau aku dari dulu lebih suka yang klasik, terus kayak ada butiran saljunya putih-putih," tambahnya.
Untuk menghias rumahnya dengan pernak-pernik Natal, Yuanita lebih memilih dekorasi dengan tema minimalis.
Yuanita mengisi beberapa sudut yang kosong di rumahnya dengan berbagai hiasan yang sesuai dengan desain rumah.
Di satu sudut rumahnya, diberikan pernak-pernik yakni beberapa kado palsu yang berbentuk kubus dan berwarna emas.
"Terus aku itu nggak suka yang heboh, jadi sukanya yang seminimalis mungkin, asalkan sudutnya nggak terlalu kosong banget," tutur Yuanita.
"Ya aku isi aja dengan pernak-pernik yang masih cocok sama rumah. Kaya gini ada kado palsu," imbuhnya.
Yuanita juga telah menyiapkan taplak baru untuk diletakkan di meja ruang tamu untuk menyambut perayaan Natal.
Taplak yang dipilih Yuanita berwarna abu-abu dengan hiasan berwarna merah.
Tidak hanya itu, Yuanita juga membeli sarung bantal kursi yang masih bernuansa Natal yang didominasi dengan warna merah.
Yuanita juga menyiapkan kue-kue kering untuk dipersiapkan bagi tamu-tamu yang datang ke rumahnya.
Natal tahun ini merupakan perayaan pertama bagi Yuanita sebagai seorang istri serta calon ibu yang kini usia kandungannya sudah menginjak tujuh bulan.
(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum)