Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada hari pertama penayangan, film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI) sudah ditonton sebanyak lebih dari 118.000 orang. Ini merupakan rekor hari pertama penonton terbanyak bagi Visinema Pictures. Di hari kedua penayangan filmnya, pihak bioskop beramai-ramai membuka layar tambahan. Total layar di hari kedua sebanyak lebih dari 480 layar.
“Terima kasih atas apresiasi yang luar biasa terhadap film kami, semoga film NKCTHI bisa menghangatkan awal tahun ini dan semakin banyak cinta hadir di seluruh keluarga Indonesia,” kata produser Anggia Kharisma.
Haru biru mewarnai komentar para penonton yang sudah menyaksikan kisah keluarga ini. Warganet mengunggah kesan-kesan mereka terhadap film NKCTHI di dunia maya, salah satunya mantan Menteri Agama Lukman Hakim juga menonton film NKCTHI.
Baca: Banjir Peminat, Tiket NKCTHI Ludes saat Penayangan Perdana, Penonton Sampai Ingin Bawa Kursi Sendiri
Dia menulis di akun Twitter, “Film NKCTHI telah menyadarkan bahwa tak mudah menjadi orang tua dengan anak-anak yang beranjak dewasa, pun memahami orangtua dengan segala kompleksitasnya. Terima kasih Mas Angga Sasongko atas karyanya.”
Sementara Tompi memuji akting para pemain yang memikat hati para penonton. “Aktingnya asik di film NKCTHI... laff.”
Penyanyi Galabby Thahira Pahlevi mengatakan film NKCTHI membuatnya menitikkan air mata.
“Jujur, bagus. Nangis gak berhenti. Ceritanya luar biasa. Semuanya kena,” tulis Galabby di Instagram.
Respons yang hangat dari penonton yang tak sabar menonton NKCTHI terlihat dari tiket yang ludes terjual di sejumlah kota pada hari pertama penayangan, termasuk di Jakarta, Bandung, Bogor, Yogyakarta, Lampung, Makassar, Bali, Palu hingga Jayapura.
Baca: Tayang Perdana saat Terjadi Banjir, Film NKCTHI Justru Laris Diburu Penonton
Pihak bioskop Cinema 21 dan CGV bahkan menambah jumlah layar pada Kamis (2/1/2020) sore dan malam hari. Hari ini, film NKCTHI juga bisa ditonton sejak pukul 08.00 pagi di bioskop CGV.
Selain itu, film NKCTHI juga bisa dinikmati para teman Tuli melalui sejumlah bioskop yang menyediakan teks teman tuli (bahasa Indonesia) mulai 4 Januari 2020.
Setelah melakukan roadshow pada akhir Desember 2019, para pemeran NKCTHI juga akan menyapa para penonton di Bali (4/1), Palembang (4/1), Makassar (5/1) dan Medan (6/1).
NKCTHI berkisah mengenai Angkasa (Rio Dewanto), Aurora (Sheila Dara) dan Awan (Rachel Amanda), kakak beradik yang hidup dalam keluarga yang tampak bahagia. Setelah mengalami kegagalan besar pertamanya, Awan berkenalan dengan Kale, seorang cowok eksentrik yang memberikan Awan pengalaman hidup baru, tentang patah, bangun, jatuh, tumbuh, hilang dan semua ketakutan manusia pada umumnya.
Perubahan sikap Awan mendapat tekanan dari orang tuanya. Hal tersebut mendorong pemberontakan ketiga kakak beradik ini yang menyebabkan terungkapnya rahasia dan trauma besar dalam keluarga mereka. Film NKCTHI akan hadir di layar lebar mulai 2 Januari 2020.
Baca: Daftar Film Indonesia Tayang Januari 2020: Rasuk 2, Mangkujiwo, NKCTHI, Titus Mystery of The Enygma
NKCTHI yang tayang pada 2 Januari 2020 adalah karya terbaru dari sutradara Angga Dwimas Sasongko, sebuah penanda 15 tahun perjalanan karirnya di dunia penyutradaraan. Film “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini” adalah persembahan dari Visinema Pictures yang bekerjasama dengan IDN Media, Blibli.com dan XRM Media.
Film yang diangkat dari buku karya Marchella FP ini versi aslinya berisi pesan-pesan pendek. Buku tersebut berisi kumpulan tulisan yang mencerminkan pengalaman pribadi seseorang yang sederhana, namun unik dan memikat. Pesan dalam buku itu diracik hingga menjadi sebuah cerita utuh mengenai kisah sebuah keluarga yang menyimpan sebuah rahasia.
Film ini akan tayang serentak di bioskop Indonesia pada 2 Januari 2020. Film produksi ke-13 dari Visinema Pictures ini dibintangi oleh Rachel Amanda, Rio Dewanto, Sheila Dara, Donny Damara, Susan Bachtiar, Chicco Jerikho, Oka Antara, Niken Anjani, Agla Artalidia, Umay Shahab, Muhammad Adhiyat, Sinyo, Nayla Denny Purnama, Alleyra Fakhira Kurniawan, dan Syaqila Afiffah Putri serta musisi Ardhito Pramono. (*)