Awak peneliti air bekerja mencari seuatu untuk menyelamatkan mereka setelah gempa bumi menghancurkan laboratorium bawah tanah mereka.
Semula, seorang perempuan bernama Norah Price bekerja sebagai peneliti dalam sebuah lembaga riset.
Bersama para tim peneliti lainnya, Norah melakukan penyelaman bawah laut untuk meneliti suatu hal.
Para kru peneliti ini tergabung dalam Tian Industries, meneliti tentang bawah laut.
Tiba-tiba terjadi suatu insiden yang tidak ia duga sebelumnya.
Tanpa disadari, muncul gempa bumi di dalam bawah laut, yang mengguncangkan seluruh bawah laut.
Hal ini kemudian membangunkan beberapa penghuni dasar laut.
Para tim peneliti berusaha untuk bisa bertahan hidup di bawah laut.
Pasca gemba, laboratorium para tim peneliti hancur karena gempa bumi dahsyat.
Norah dan para tim peneliti ini menghadapi pilihan yang sangat sulit.
Ketika berjuang bertahan hidup, mereka sempat mengalami kekurangan oksigen.
Semakin mereka panik, mereka akan semakin banyak menggunakan oksigen dalam sistem alat bantu mereka.
Nafas yang berlebihan ini dapat menghabiskan sistem suplai oksigen pada alat bantu pendamping mereka, dan hal ini membahayakan nyawa mereka.
Ketika berusaha menyelamatkan diri, mesin mereka mati secara tiba-tiba.