News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Investasi Bodong

Hari Ini Pinkan Mambo Diperiksa Polisi, Jadi Saksi Kasus Dugaan Investasi Bodong MeMiles

Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Pinkan Mambo

TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Pinkan Mambo diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan investasi bodong MeMiles di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur.

Diketahui Pinkan Mambo datang memenuhi panggilan polisi pada Senin (20/1/2020) pukul 8 WIB.

Kedatangannya tersebut guna menjalani pemeriksaan sebagai saksi di ruang rapat Ditreskrimsus Polda Jawa Timur.

Pemeriksaan ini untuk menggali keterangan terkait investasi bodong MeMiles termasuk sejauh mana peran Pinkan Mambo dalam mengetahui investasi ini.

Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Trunoyudho Wisnu Andiko mengatakan kedatangan Pinkan tersebut merupakan kepentingan dan kebutuhan tim penyidik guna mengusut tuntas investasi bodong MeMiles.

"Pertama kami apresiasi dulu. Mbak Pinkan tadi kita panggil pukul 9 untuk hari ini. Namun, perkembangannya setengah 6 atau jam 6 sudah tiba di Polda kemudian dilakukan pemeriksaan lebih awal," kata Trunoyudho, dilansir Youtube TVOne, Senin (20/1/2020).

Selain Pinkan Mambo, ada beberapa nama yang akan dilakukan pemeriksaan dalam panggilan pihak kepolisian tersebut.

Sebagai Warga Negara Indonesia yang baik Trunoyudho berharap dapat melakukan penyelidikan dengan para saksi dalam mengungkap lebih lanjut soal kasus investasi bodong MeMiles.

"Hari ini sebenaranya ada lagi saudara SB, namun belum konfirmasi tapi baru konfirmasi melalui kuasa hukum pada penyidik. Besok kita akan periksa kembali saudara TJ, dan saudara R. Kemudian lusa adalah AS beserta keluarganya dan juga dari publik figur AN," kata Trunoyudho.

Disinggung soal anggota keluarga Cendana yang juga disebut dalam saksi kasus dugaan ini, Trunoyudho mengatakan akan memanggil sebagai kesamaan dalam setiap warga negara.

"Iya, tentunya sebagai kesamaan atau Equality Before the Law, kesetaraan dalam setiap warga negara hak-haknya tentu dipenuhi. Dan kewajibannya tentu dalam proses penegakan hukum yang ada di dalam Polda Jawa Timur, silahkan," katanya.

Hal ini dilakukan untuk mengonfirmasi dalam rangka memberikan hak kepastian hukum yang ada dalam kepentingan penyidik.

Sementara, saksi yang dipanggil oleh kepolisian merupakan saksi yang tersebut namanya oleh koordinator para publik figur, yakni ED.

Maka terhadap nama-nama yang dipanggil polisi, Trunoyudho mengatakan harus meminta konfirmasi mengenai status dari MeMiles.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini