"Sempat kecewa, mungkin ada ya. Karena istri juga pas di hari ulang tahun saya kemarin, 9 Januari harus diautopsi," ungkap Teddy.
Selain itu, Teddy mencoba menguatkan diri untuk datang ke lokasi proses autopsi digelar, sampai akhirnya memilih pergi.
"Saya lihat alat-alat autopsinya gimana ya, ada gergaji. Saya hampir mau pingsan juga lihat (Lina) mau diautopsi," kata Teddy.
Menurut Teddy, dengan peralatan seperti itu membuatnya tak tahan jika harus melihat jenazah istrinya diautopsi.
"Makanya saya langsung keluar aja, nggak lihat sepenuhnya," ucap Teddy.
Teddy Kembali Diperiksa
Diberitakan sebelumnya, Teddy kembali diperiksa jelang pengumuman hasil autopsi almarhumah.
Tepat 14 hari setelah autopsi dilakukan pada jenazah Lina, Kamis (23/1/2020).
Sesuai mekanisme autopsi prosesnya akan selesai selama 14 hari pasca dimulai pada 9 Januari lalu.
Dilansir TribunJabar.id, pada hari ini hasil autopsi jenazah Lina pun belum diumumkan kepolisian.
Namun, Teddy kembali dipanggil penyidik Polrestabes Bandung untuk diperiksa.
Teddy mengenakan topi bertuliskan Army tidak seperti biasanya yang memakai peci hitam.
Kedatangan Teddy dalam pemeriksaan guna dimintai keterangan terkait hubungan Lina bersama anak-anak dari Sule.
"Jadi dimintai keterangan terkait lokasi terakhir liburan almarhumah bersama anak-anaknya dimana," ujar Tedy Pardiyana.