TRIBUNNEWS.COM - Suami almarhumah Lina, Teddy, mengungkapkan rasa kehilangannya akan sosok istri yang selama ini menemaninya.
Menurutnya, rasa kehilangan itu begitu terasa ketika kebiasaan yang seringkali Lina lakukan padanya tidak dapat ia temukan lagi.
Kebiasaan tersebut di antaranya ketika Teddy hendak menunaikan ibadah salat Jumat.
"Kemarin saya hitung ada tiga Jumatan, itu yang saya bilang ada keberatan (dengan kepergian Lina)," kata Teddy dalam wawancaranya yang diunggah kanal Youtube Beepdo, Senin (27/1/2020).
"Biasanya 'nih sarungnya, nih baju kokonya, nih titip buat sedekah'," lanjutnya menirukan Lina.
Bahkan, rasa kehilangan itu pun membuat Teddy merasa sosok Lina masih ada di dekatnya.
"Kayak ada yang hilang terus misal lagi berdoa itu kayak langsung ada yang nemenin," terang Teddy.
"Kadang-kadang bulu kuduk di sini (tangan) bangun," sambungnya.
Lebih lanjut, Teddy menuturkan ia selalu mendoakan istrinya husnul khatimah dan tenang di surga.
Ia pun mengungkapkan dirinya selalu menangis setiap kali mendoakan istrinya.
"Saya sih kalau udah doain sambil nangis biasanya, nggak bisa berkata-kata lagi, langsung keluar air mata saya," kata Teddy.
Diberitakan sebelumnya, mantan istri Sule itu meninggal dunia pada Sabtu (4/1/2020) lalu.
Jenazah Lina pun sempat diautopsi Kamis (9/1/2020).
Hal itu menindaklanjuti laporan putra sulung Lina, Rizky Febian, lantaran menilai ada kejanggalan dalam kematian sang ibu.