TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Rizky Febian buka suara setelah hasil autopsi jenazah Lina Jubaedah diumumkan Polrestabes Bandung, Jumat (31/1/2020) lalu.
Ia mengaku bahwa dirinya yang mengusulkan proses autopsi pada jenazah almarhumah ibunya.
Sebab, memindahkan makam almarhumah ke lokasi yang lebih dekat dengan saudara Lina di Bandung itu tidak mudah.
"Karena kenapa Iky (Rizky) mengusulkan untuk autopsi itu, karena perpindahan makam itu tidak segampang itu. Harus ada hitam di atas putih, harus ada tanda tangan kedua belah pihak," ujar Rizky Febian, dikutip dari YouTube KH Entertainment, Jumat (7/2/2020).
Baca: Rizky Febian Beberkan Hubungannya dengan Teddy dan Tanggapi Hasil Autopsi Lina: Mama Lebih Tenang
Sehingga, saat proses autopsi dilakukan polisi, makam ibunya bisa dipindahkan.
"Polisi memproses ini semua agar makam mama bisa dipindahkan," ungkapnya.
Menurutnya, usulannya tersebut mendapat tanggapan yang baik dari Putri Delina dan Sule.
"Semua baik-baik aja, Putri ke Iky baik-baik aja, ayah juga baik-baik aja," katanya.
Mengenai dirinya yang sempat tutup mulut setelah laporannya ke polisi, Rizky mengaku karena derasnya pemberitaan media atas kematian ibunya.
"Kenapa aku enggak mau ngomong, karena jujur aku suka bingung dengan berita-berita dan judul-judul yang kadang kemana-mana aja. Itu kan yang membuat jadi memanas-manasi," ungkapnya.
"Padahal aku sama Pak Teddy baik-baik saja. Pada sering nge-chat segala macam," lanjutnya.
Baca: Rizky Febian Merasa Tak Perlu Minta Maaf kepada Teddy, Ini Alasannya
Sehingga, ia pun menyayangkan dengan pemberitaan yang mengarah padanya.
"Jujur sedih dengan umur Iky yang segini, tekanan dari mana-mana," imbuh Rizky.
Bahkan, ia mengaku trauma dan takut atas pemberitaan yang salah tentang dirinya.