Ini terkuak lewat wawancaranya dalam acara Prime Show With Ira Koesno beberapa waktu lalu.
Dilansir YouTube Prime Show With Ira Koesno pada Kamis (20/2/2020), Lucinta Luna blak-blakan menyebut keceriaan yang ia tampilkan di layar kaca hanya tipuan.
Sebabnya, di saat yang bersamaan, ia memendam depresi yang luar biasa.
Baca: Pengakuan Abash Bongkar Identitas Asli Dirinya dan Lucinta Luna, Ternyata Begini Status Hubungannya
“Enggak tahu lagi harus bagaimana? Karena mungkin yang sudah dilihat di mata masyarakat bahwa saya yang terlihat ceria, terlihat menghibur buat kalian semua.
Tapi di balik itu semua, saya punya rasa depresi yang luar biasa. Contohnya dari bullyan, hinaan.
Baca: Risma Menangis saat Tahu Hinaan Kodok Betina: Saya Kerja Keras & Berusaha Jaga Nama Baik Orang Tua
Ada kalanya saya bahagia, tapi ada kalanya pada saat di sisi yang paling bawah, di mana aku di-bully dihina terus-terusan. Saya enggak kuat,” tutur Lucinta Luna seraya menahan tangis.
Air mata Lucinta Luna seketika tumpah ketika ia menyadari dunia artis ternyata tak secemerlang seperti yang ia kira.
Alih-alih mendapat kebahagiaan duniawi, ia justru menderita akibat omongan pedas haters.
Baca: Sopir Pribadi Cerita Sisi Lain Ashraf Sinclair sebagai Pecinta Binatang
“Sebenarnya saya enggak pengen menjadi artis kalau resikonya begini. Karena saya baru tahu gimana rasanya menjadi seorang publik figur yang harus punya mental yang kuat.
"Yang mudah resiko banget. Jadi pada saat aku punya beban, tulang punggung, dan semuanya, orang enggak akan tahu."
Baca: Tak Merespon Saat Dibangunkan, BCL Sempat Anggap Suaminya Bercanda Hingga Akhirnya Tinggalkan Trauma
"Posisi insting kita lagi enggak mood, kita lagi benar-benar kacau, ya rasanya aduh sudahlah pengen aku selesaikan semuanya,” ujarnya sembari berurai air mata.
Baca: BCL Menangis Kejer Dengar Cerita Tentang Ashraf Sinclair dari Ketua Yayasan Panti Asuhan Ini