News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Puteri Indonesia 2020

Salah Sebut Pancasila di Panggung Putri Indonesia 2020, Kalista Dihujat dan Dibela

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Kalista Iskandar, finalis Puteri Indonesia 2020 asal Sumatera Barat

Kata-kata seperti 'kalista pancasila', 'kalista putri indonesia', dan 'kalista top' menjadi tiga kata kunci teratas mengenai nama Kalista Iskandar di Twitter.

Reaksi warganet mengenai hal itu pun beragam.

Baca: Jadwal Siaran Bola Hari Ini, Arema FC vs Persib Live Indosiar, Man United vs Man City di Mola TV

Baca: Cerita Ayah Bocah yang Dibunuh Gadis ABG, Ungkap Keseharian Korban Begini: Saya Ikhlas

Ada yang menyalahkannya, sekaligus mempertanyakan mengenai kenapa dia bisa dikirim sebagai perwakilan dari Sumatera Barat.

Tapi, ada juga yang membela mahasiswi jurusan hukum Universitas Pelita Harapan itu, mengatakan bahwa bisa jadi Kalista hanya gugup.

Presenter dan produser Mata Najwa, Najwa Shihab misalnya, menyatakan siapapun bisa saja mengalami apa yang terjadi pada Kalista.

Bahkan untuk orang cerdas maupun tokoh penting sekalipun.

Najwa menengok kembali pengalamannya saat siaran langsung pertama kali. Ia mengaku sangat gugup hingga jadi lupa namanya sendiri.

"Gugup luar biasa. Saya sampai salah menyebut nama sendiri. Bayangkan, perdana muncul di televisi tapi memperkenalkan diri sebagai orang lain," tulisnya.

Wanita 42 tahun ini juga memutar kembali memorinya saat meliput bencana tsunami di Aceh pada 2004 silam.

Baca: Lima Bulan Hamil, Cut Meyriska Belum Rasakan Ngidam, Hanya Pantang Makan Ini

Baca: Virus Corona Masuk Indonesia, Pemerintah Diminta Jamin Stok dan Stabilitas Harga Pangan

Kondisi yang diliputi kepanikan membuat dia salah menyebut nama kota.

"Teringat juga pengalaman meliput bencana tsunami di Aceh. Karena kekalutan situasi saya salah menyebut Kota Calang menjadi Calung. Usai laporan langsung itu, saya dihampiri oleh seorang bapak sambil menangis, karena ia masih menunggu kabar dari keluarganya di kota yang saya salah sebut tadi," lanjutnya.

Oleh karena ini Nana--begitu ia biasa disapa--mengaku memahami rasa gugup yang dihadapi Kalista yang harus tampil di depan jutaan pasang mata masyarakat Indonesia.

Nana pun menulis bahwa Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, juri yang memberikan pertanyaan tentang Pancasila tersebut, pernah berada pada situasi yang kurang lebih mirip dengan Kalista Iskandar.

"Saat momen pelantikannya menjadi Ketua DPR. Walau bukan hapalan, karena ia dituntun saat mengucapkan sumpah, tapi ia juga sempat salah ucap sumpah. Bahkan sampai 3 kali," tulisnya lagi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini