TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter Rey Utami melewati bertambahnya usia ke-33 tahun pada 24 Maret 2020 lalu di dalam penjara. Ia menangis pilu dapat ucapan selamat dari anak.
Ya, Rey Utami hanya bisa merayakan ulang tahnnya itu dari dalam Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan.
Rey Utami sadar jika sang anak tak mungkin masuk kedalam balik jeruji besi demi merayakan ulang tajunnya.
Meski demikian, istro Pablo Benua ini mengakui bahwa dirinya mendapatkan ucapan ulang tahun dari anaknya.
Ucapan selamat diterima Rey Utami melalui video yang dikirimkan pihak keluarga juga melalui video call.
"Iya dapat ucapan dari anak lewat video, pasti sedih ya," kata Rey Utami ketika ditemui disela-sela persidangan 'Ikan Asin', di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (30/3/2020).
Rey Utami menambahkan, hal yang membuatnya sedih adalah ucapan anaknya yang memintanya segera pulang ke rumah untuk kembali berkumpul bersamanya.
"Katanya anak saya Tamir, ‘Mami, sehat terus ya. Mami cepat pulang sekolahnya. Tamir kangen banget sama mami’ gitu. Ya saya nggak tega lah," ucapnya sambil menangis.
Baca: Bersama Suaminya di Penjara, Rey Utami Berterima Kasih kepada Orang-orang yang Urus Anaknya
Baca: Soimah Bagikan Video Tutorial Bikin Masker Berbahan Kaus, Lihat Gaya Kocak dan Tampilannya
Baca: Asri Welas Beri Himbauan Seluruh Karyawannya Bekerja dari Rumah di Tengah Wabah Corona
Ketidak tegaan istri Pablo Benua itu terkait soal dirinya menjelaskan kepada anaknya yang masih kecil, soal proses hukum yang dijalaninya saat ini.
"Walaupun ada video call tapi kan nggak bisa menyentuh kulit, membelai rambut. Bonding antara ibu dan anak tidak bisa dilakukan hanya dengan video call," jelasnya sambil menangis.
Lebih lanjut, Rey Utami berterima kasih kepada Polda Metro Jaya, dikarenakan ia bisa silaturahmi dengan anak-anak meski hanya lewat video call.
"Saya hanya minta didoakan, supaya saya dan suami bisa segera bertemu dengan anak-anak Ya saya kan juga hanya manusia, bukan malaikat, pasti tidak luput dari dosa," ujar Rey Utami.
Bersyukur dari Penjara
Rey sangat bersyukur masih diberikan umur untum menjalani hidup, dan tersandung proses hukum yang membuatnya memiliki kehidupan yang berbeda dari sebelumnya.
"Alhamdulillah di usia 33 tahun ini, Allah benar-benar sayang sama saya. Saya jadi orang pilihannya Allah gitu, alhamdulillah," kata Rey Utami sambil menangis.
Rey mengaku menjadi manusia pilihan Allah SWT yang diberikan sebuah ujian dan musibah, untuk bisa dihadapi dan dilewati kedepannya.
"Saya diantara banyak orang, diantara semua musibah, belum tentu orang lain bisa sekuat ini seperti saya menjalani," ucapnya.
Pertambahan usia kali ini Rey hanya merayakannya bersama Pablo didalam penjara saja, tidak bisa bersama anak-anak mereka.
Lebih lanjut, dipertambahan usianya saat ini, Rey Utami hanya bisa meminta maaf kepada semua orang, dan berjanji menjadi orang yang lebih baik lagi.
"Saya sebagai public figure kemarin banyak melakukan hal yang tidak sesuai. Insya Allah kedepannya saya akan menjadi manusia yang lebih baik lagi," ujar Rey Utami.
Dititipkan Tetangga
Lebih dari sembilan bulan lamanya, Rey Utami (33) mendekam didalam penjara karena kasus dugaan penghinaan 'Ikan Asin'.
Ret Utami tak sendirian, ia bersama dengan Pablo Benua dan Galih Ginanjar yang saat ini berstatus terdakwa dalam kasus 'Ikan Asin'.
Selama itu lah Rey Utami harus berpisah dengan anak-anaknya, karena harus mendekam didalam penjara atau Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.
Ketika ditemui disela-sela sidang kasus 'Ikan Asin', di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (30/3/2020), Rey menceritakan penderitaannya.
"Anak-anak saya masih kecil, kami suami istri di dalam (penjara). Suami saya, pemimpin rumah tangga saya, tidak bisa menafkahi saya selama 9 bulan dan kami harus bertahan hidup," kata Rey Utami.
Rey menambahkan bahwa saat ini, anak-anaknya diasuh oleh beda-beda orang, tapi masih dalam ikatan keluarga yang mengasuhnya.
"Terpisah dari anak-anak yang sekarang mencar. Satu ada yang ikut mertua, satu lagi di orang tua, satu lagi di tetangga. Kami titipkan semuanya," ucapnya.
"Kadang di rumahnya pak Anton Medan. Jadi kami titipkan ke semuanya yang bisa," tambahnya.
Oleh karenanya, Rey Utami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua orang yang mau mengurusi anak-anaknya dan anak Pablo Benua.
"Jadi saya mengucapkan terima kasih atas kebaikan orang tua, mertua saya juga, saudara-saudara dan tetangga yang mau menjaga anak saya. Kebaikan itu tidak akan pernah saya lupakan," ujar Rey Utami.