News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Didi Kempot Meninggal Dunia

Petisi Dukungan Pendirian Patung Didi Kempot di Stasiun Balapan Solo Masih Sepi Peminat

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Didi Kempot saat tampil di Lapangan Sokoliman, Bejiharjo, Gunungkidul, Yogyakarta, Sabtu (22/6/2019).

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah petisi untuk mendukung dibuatnya patung atau memorabilia maestro campursari Didi Kempot di Stasiun Balapan Solo, Jawa Tengah termuat di situs petisi online, change.org.

Petisi pendirian patung Didi Kempot tersebut dibuat oleh Hanindha Cholandha pada hari berpulangnya sang legenda, Selasa (5/5/2020).

Petisi pendirian patung Didi Kempot di Stasiun Balapan dibuat Hanindha dan ditujukan kepada tiga pihak.

Mereka adalah PT Kereta Api Indonesia (KAI), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.

Diketahui, Lagu Stasiun Balapan adalah satu lagu Didi Kempot yang paling populer.

Dalam keterangan petisi, Hanindha menyebut kepergian Didi Kempot sangat mengagetkan.

"Mengingat dua minggu yang lalu beliau melakukan konser amal dengan Kompas TV dan mengumpulkan dana miliaran rupiah untuk disalurkan kepada tim medis yang menangangi COVID-19," tulisnya.

Baca: Tahlilan di Rumah Duka Didi Kempot Dibatasi, Hanya untuk Keluarga dan Warga Setempat

Hanindha juga menyebut karya Didi Kempot akhir-akhir ini mampu menembus batas generasi.

"Dengan fakta bahwa setiap shownya selalu dipenuhi anak muda yang berjoget, menangisi dan mentertawakan rasa patah hatinya," ungkapnya.

Hanindha menyebut semua kesuksesan mainstream beliau dimulai sejak rilisnya single Stasiun Balapan di tahun 1998 yang membuat Didi Kempot mulai dikenal di luar Jawa, bahkan hingga Suriname.

"Sebagai bentuk penghargaan kepada beliau, saya memohon kepada PT KAI, Pemprov Jawa Tengah, Pemkot Surakarta dan siapapun yang terlibat dalam kepengurusan Stasiun Solo Balapan, agar membuatkan sebuah memorabilia Didi Kempot di area stasiun," ujarnya.

Namun Hanindha mengungkapkan memorabilia tidak harus berwujud patung Didi Kempot.

"Bentuknya bisa apa saja, patung Didi Kempot, prasasti lirik lagu Stasiun Balapan, atau apapun.

Mengingatkan kita bahwa secara tidak langsung Didi Kempot memperkenalkan kota Solo dan Stasiun Balapan kepada khalayak," ujarnya.

Baca: Makam Didi Kempot Masih Ramai Dikunjungi, Pengamanan Dilakukan hingga Malam Hari

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini