News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2020

Seminggu Jelang Lebaran, Tren Pengemudi Kendaraan yang Nekat Mudik Menurun

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Oolisi memeriksa para pengendara yang diduga akan mudik. Pakar UI memperkirakan 40.000 kasus Covid-19 baru akan muncul di Jawa karena banyak anggota masyarakat nekat mudik meski sudah dilarang pemerintah.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seminggu jelang hari raya idul fitri, angka kendaraan yang pengemudinya masih mencoba atau nekat mudik ke kampung halaman justru mengalami penurunan.

Hal itu ditandai terus menurunnya penindakan yang dilakukan petugas di pos penyekatan keluar perbatasan Jakarta.

Data terakhir yang rilis pihak kepolisian pada Sabtu (16/5/2020), penindakan pemudik hanya berkisar sebanyak 403 pengendara saja yang diminta untuk putar balik kembali ke arah Jakarta.

Rinciannya, kendaraan yang ditindak di pos penyekatan di gerbang tol Cikarang Barat sebanyak 187 kasus, gerbang tol Cikupa sebanyak 57 kasus dan di jalur arteri non tol sebanyak 159 kasus.

"Data seminggu jelang lebaran penindakan di pos penyekatan ops ketupat jaya 2020 sebanyak 203 kasus," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Sambodo Purnomo Yogo kepada Tribunnews, Minggu (17/5/2020).

Sambodo mengatakan, angka disebutkan justru terus mengalami trend penurunan dibandingkan hari-hari sebelumnya.

Menurutnya penurunan angka penindakan telah dirasakan sejak 7 hari yang lalu.

Baca: Sisi Ilmiah dari Viralnya Indira Kalistha yang Remehkan Corona, Mengapa Bisa Sepede Itu?

Baca: Hukuman untuk Orang yang Palsukan Surat Bebas Corona untuk Mudik, Bakal Dipenjara

"Jadi seminggu jelang lebaran angka penindakan terhadap pemudik mengalami penurunan," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini