TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP Kerukunan Keluarga Kawanua dibawah kepimpinan Dr Ronny F Sompie SH, MH terpanggil membantu meringankan beban keluarga dari Almarhumah Conny Maria Mamahit yang telah berpulang pada hari ini (27 Mei 2020).
Seperti diketahui, artis senior asal Manado pelantun lagu ‘Balada Pelaut’, Connie Maria Mamahit (54) berpulang, pada hari Rabu ini, (27/5/2020) di Rumah Sakit Prof Kandou, Manado.
Selain lagu Balada Pelaut, yang sangat populer itu, Connie juga sempat mencetak hits lagu Nyanda Mo Balaeng, Good Bye Nyong, So Ancor Ancor, Sapu Sapu Dada, hingga Mana Tu Janji.
Kabar duka ini juga disampaikan Ketua Umum DPP Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK), Dr. Ronny F Sompie, SH, MH, yang terpanggil untuk membantu meringankan beban keluarga dari Almarhumah.
Pengurus DPP Kerukunan Keluarga Kawanua langsung bergerak dengan menyampaikan kabar duka kepada Gubernur Olly Dondokambey, SE.
Gubernur Sulut koordinasi melalui Bidang Sosial DPP Kerukunan Keluarga Kawanua dimulai dari pembebasan administrasi perawatan almarhumah di Rumah Sakit Kandouw sampai dengan penyediaan perlengkapan yang dibutuhkan, termasuk pengadaan peti mati.
Begitu pula seluruh Pengurus DPP Kerukunan Keluarga Kawanua turut belangsungkawa atas kepergian Almarhumah Conny Maria Mamahit dimana almarhumah sangat aktif dalam mendukung acara kegiatan DPP Kerukunan Keluarga Kawanua di Jakarta dan telah ikut mempopulerkan lagu lagu asal Kawanua (Manado) di Indonesia, kata Waketum KKK DR.Winston Tommy Watuliu.
Sekjen KKK, Ayub B Junus mengatakan, Almarhumah Conny Mamahit juga dalam kepengurusan waktu yang lalu saat berdomisili di Jakarta sempat menjadi Pengurus Pusat KKK Bidang Budaya, dan banyak terlibat dalam kegiatan KKK. Mewakili Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Kawanua, Kepada keluarga yang ditinggalkan, DPP Kerukunan Keluarga Kawanua mendoakan agar diberikan kekuatan oleh Tuhan, ujar Ayub.