Orang sekitarnya memiliki peran besar dalam memengaruhi perilaku Kekeyi.
"Kekanakannya itu sebenarnya dia butuh waktu, dia belum siap untuk menerima kepopuleran dengan cara seperti ini," ungkapnya.
"Peran yang sangat besar sebenarnya lingkungannya, terutama mamanya," jelas Maya.
"Mamanya yang harus memberi support, memberi pandangan dia harus seperti orang dewasa dengan usianya," terang dia.
Orang sekitar Kekeyi terlihat seperti tak masalah dengan sikap sang YouTuber, yang bertolak belakang dari usianya.
"Yang saya lihat, ada pembiaran dia bertikah yang orang dewasa tapi seperti anak-anak."
"Lingkungan terutama seperti keluarganya menganggap ini 'ya sudah yang penting populer', yang saya tangkap itu," imbuhnya.
Baca: Kevin Aprilio Minta Izin pada Rahmawati Kekeyi Sebelum Cover Lagu Keke Bukan Boneka, Ini Pesannya
Baca: Kekeyi Ungkap Lagu Keke Bukan Boneka karena Rio Ramadhan, Psikolog: Dia Hanya Mengejar Popularitas
Kekeyi Minta Maaf
Dalam kanal YouTube dunia MANJI, Kekeyi merasa bersyukur atas kesuksesan lagu Keke Bukan Boneka.
Namun, perempuan berusia 25 tahun ini juga merasa ada kesedihan tersendiri yang dirasakan.
"Alhamdulillah, ada senengnya tapi juga ada kisah pilunya," ungkapnya, dikutip dari YouTube dunia MANJI, Senin (1/6/2020).
"Kayak kemarin masalah (lagu), itu aku buat sendiri, tapi arasemennya di studio," jelasnya.
Kekeyi mengungkapkan, dirinya menciptakan lagu Keke Bukan Boneka karena teringat perkataan dari mantan pacarnya.
"Aku pas menciptakan lagu itu, mantan aku kan 'kamu bukan boneka, ini apa? kayak ngeledek gitu kan'"