yang dimana Sony Music sekarang bukan lagi label aku," tulis Rini.
Kemudian Rinni juga menjelaskan perihal ada namanya dan judul lagu terdahulu di dalam video Kekeyi yang dihapus oleh pihak YouTube.
Rinni menyampaikan, video yang dihapus oleh YouTube akan selalu menerangkan judul lagu dan penyanyi asli yang hak ciptanya dilanggar.
Begitu pula yang kini tengah terjadi, diduga lagu milik Kekeyi melanggar hak cipta dari karya Rinni bersama label musik Sony Music dan M. Novi Umar sebelumnya.
Sehingga memang nama Rinni dan judul lagu 'Aku Bukan Boneka' tertera di dalam video yang dihapus tersebut.
"Kenapa ada tulisan 'Copyright claim by Rini Idol - Aku Bukan Boneka' ?
Nah, video yang kena takedown sama YouTube selalu mencatut judul lagu dan penyanyi aslinya.
Jadi nama aku beserta judul lagunya tercantum disitu," tulis Rini.
Baca: Video Keke Bukan Boneka Dihapus Youtube, Kekeyi Trauma, Anggap Takdirnya Bukan Pencipta Lagu
Baca: Kekeyi Buka Suara soal Video Klip Keke Bukan Boneka yang Dihapus YouTube
Dengan menyampaikan ini, Rinni berharap para warganet bisa memahami situasi dan kondisi yang terjadi.
Serta bisa lebih mengetahui mengenai duduk perkara dari permasalahan hak cipta yang ada di dalam lagu milik Kekeyi.
"Semoga teman-teman bisa paham sama apa yang terjadi saat ini. Semoga teman-teman sehat dan bahagia selalu," tulis Rini.
Ditelusuri tim Tribunnews.com, unggahan tersebut dibagikan oleh Rinni, pada Jumat (5/6/2020) dini hari.
Sebelumnya, video klip dari lagu Keke Bukan Boneka itu masuk ke dalam jajaran trending YouTube.
Jumlah penonton dari video klip lagu milik Kekeyi juga tak main-main.