Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sukses sebagai disc jokey, tak membuat DJ Cliffrs lupa tanah kelahirannya di Sumatera Utara.
DJ Cliffrs bertekad membantu mempromosikan pariwisata lokal di Sumatera Utara dalam setiap penampilannya.
Saat ini ia jadi menjadi pengurus PDJI (Persatuan Disc Jockey Indonesia).
Pria asal Medan itu pun memiliki Recording Label dengan nama Toco Recording hasil kerjasama dengan DJ Panca Borneo sejak 2014.
Baca: Cerita Dipha Barus yang Grogi Temui Idolanya DJ Skrillex di China
Lewat Toco, DJ Cliffrs punya niat mengembangkan pariwisata lokal dan keindahannya.
Caranya, yakni recording atau live set di tempat wisata yang ada di Sumatera Utara, misal Taman Simalem, Danau Toba, dan Eco Tourism yang berada di Langkat.
"Awalnya aku sering lihat teman dan anak-anak Medan itu sering liburan ke negara tetangga. Mereka kerja bertahun-tahun nabung terus habisinnya disana," ujar Cliffrs kepada awak media, Minggu (7/6/2020).
"Aku termotivasi ayolah kita promosikan wisata daerah aku lahir untuk menjadikan lebih baik. Supaya banyak yang kunjungin dangan otomatis bakal menjadikan pendapatan daerah dan membantu pemerintah," lanjutnya.
Baca: Atasi Kejenuhan, Dipha Barus Rilis Video Musik You Move Me
Tak cuma di Sumut, Cliffrs juga sudah punya rencana membantu mempromosikan pariwisata di beberapa daerah lainnya di Indonesia.
"Setelah Sumut, aku bakal ke Sumatera Barat dan mungkin Lampung yang begitu cantik pantai-pantainya," ucapnya.
Toco Recording didirikan oleh Cliffrs bersama sahabatnya, Panca dengan tujuan membantu para DJ menerbitkan lagu mereka serta mengembangkan bakat dari DJ lokal.
"Sudah banyak kompetisi yang dimenangkan para anggota yang tergabung di Toco Music sehingga membuat Toco Music sebagai salah satu komunitas musik yang memiliki nama di Sumatera Utara bahkan sudah menjangkau luar sumatera, mungkin kami tidak segan lagi menyebutkan Indonesia," lanjut Cliffrs.
Niat Cliffrs membantu mengangkat pariwisata Sumut terus dilakukannya meski tengah ada pandemi virus corona Covid-19.
"Kita memang menghadapi sedikit kendala selama pandemi tapi kita berusaha tetap mengikuti protokoler pemerintah dan tempat yang dibuka untuk umum. Kita juga pernah ditolak untuk balik karena daerah itu sedang PSBB," imbuh Cliffrs.
Cliffrs saat ini sudah berhasil menancapkan diri sebagai DJ ternama di Indonesia. Memulai karier sejak 2004, Cliffrs pernah berkolaborasi dengan DJ papan atas seperti Angger Dimas, Mahesa Utara hingga Tenishia.