Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kabar duka datang dari dunia hiburan tanah air.
Komedian Omaswati telah mengembuskan napas terakhirnya, Kamis (16/7/2020) pukul 19.30 WIB.
Kabar tersebut disampaikan melalui pesan berantai di WhatsApp serta Dorce Gamalama.
Dalam video yang kini telah dihapus, Dorce Gamalama menyampaikan kabar duka itu.
Baca: Merasa Kehilangan, Jaja Miharja Kenang Kebaikan Omaswati
Baca: Dua Anak Omaswati Turun ke Liang Lahat, Ratusan Pelayat Antar Sang Komedian ke Pemakaman
Dorce Gamalama mendapatkan kabar dari adik Omaswati, Mastur.
Kini jenazah Omaswati telah diistirahatkan di tempat pemakaman umum (TPU) di sekitar rumah almarhumah.
Berdasarkan keterangan keluarga, Omaswati diketahui mengidap penyakit paru-paru dan diabetes.
Anak dari Omaswati pun mengungkapkan ada keinginan terakhir dari sang ibu sebelum akhir hayatnya.
Berikut sejumlah fakta terkait yang dirangkum oleh Tribunnews.com:
1. Miliki Penyakit Paru-Paru, Diabetes, dan Maag
Ditemui di rumah duka, Mastur menjelaskan riwayat penyakit dari Omaswati.
Mastur menerangkan, kakaknya itu memang sudah sakit sebelum bulan puasa tahun ini.
Kala itu Omaswati sering bolak balik rumah sakit.
Baca: Foto Kenangan Manis Omaswati dan Buah Hatinya, Anak Kedua Turuni Bakat Lawak sang Ibu
Baca: Penyesalan Mastur Tak Temani Omaswati di Akhir Hayatnya
Setelah menjalani pemeriksaan, Omaswati mengidap penyakit paru-paru.
Sering masuk rumah sakit, Mastur menyebutkan Omaswati tak betah berada di sana.
Sehingga diputuskan untuk pulang dan melakukan rawat jalan.
"Iya sebenarnya Empok Omas ini sakit sudah lama ya dari sebelum bulan puasa udah sakit."
"Istilahnya masuk rumah sakit, balik, berangkat lagi, balik lagi setelah diperiksa dokter katanya sih sakit paru-paru," terang Mastur dilansir TribunJakarta.com.
Setelah lebaran 2020 kemarin, kondisi Omaswati kembali menurun.
Sempat dibawa ke rumah sakit, namun Mastur mengatakan Omaswati masih melakukan rawat jalan.
Selain paru-paru, Mastur menyebutkan Omaswati juga memiliki penyakit maag.
Untuk penyakit diabetes atau gula, Mastur tidak mengetahui pasti.
Akan tetapi juga ada yang menyebutkan demikian.
"Sebenarnya ada yang bilang gula juga ya tapi saya gak tahu pasti sebenarnya dia sih gula juga, paru-paru juga ada maag," jelas Mastur.
2. Sulit Berkomunikasi dan Bergerak
Masih diberitakan TribunJakarta.com, kondisi kesehatan Omaswati memang semakin menurun.
Bahkan Mastur mengatakan Omaswati sudah tidak bisa bergerak sama sekali.
Selain itu, sang kakak juga mengalami kesulitan dalam berkomunikasi.
"Sudah gak bisa gerak, sulit ngobrol gitu ya komunikasi," tutur Mastur.
Baca: Omaswati Meninggal, Jarwo Kwat: Indonesia Kehilangan Sosok Pelawak Betawi Wanita Legenda
Baca: Profil Lengkap Omaswati: Komedian Betawi yang Hobi Lari Pagi Sejak SD, Kini Meninggal Dunia
3. Diantar Ratusan Pelayat
Omaswati diketahui dimakamkan pada Jumat (17/7/2020) sekitar pukul 10.00 WIB.
Dikutip dari TribunJakarta.com, banyak pelayat yang mengantarkan jenazah Omaswati ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Jenazah Omaswati sebelumnya disalatkan terlebih dahulu di Masjid Baiturrahman.
Kemudian almarhumah langsung dibawa ke TPU yang berjarak beberapa ratus meter dari rumahnya.
Dalam prosesi pemakaman juga nampak ketiga putra dan putri Omaswati.
Hingga sekitar pukul 10.30 WIB, proses pemakaman masih berlangsung dan ratusan pelayat masih mengikuti.
4. Sejumlah Rekan Artis Datang ke Rumah Duka
Masih dikutip dari TribunJakarta, beberapa rekan satu profesi datang mengantarkan Omaswati ke pemakaman.
Mereka di antaranya ada Jarwo Kuat, yang mengikuti prosesi salat jenazah.
Selain itu, juga ada komedian senior Tarzan yang turut hadir.
5. Keinginan Terakhir Omaswati
Sebelum meninggal dunia, ternyata Omaswati memiliki beberapa keinginan.
Hal tersebut disampaikan oleh anak kedua Omaswati, Dio Ambiah.
Baca: Omaswati Sempat Sesak Nafas Sampai Gelagapan Sebelum Meninggal Dunia
Baca: Awalnya Dikabari Omaswati Pingsan, Mastur Panik Saat Kakaknya Disebut Meninggal Dunia
Dio menuturkan, sang mama ingin membantu dalam pembangunan masjid.
"Katanya ngomong mau bantu bangun masjid," ungkap Dio, dilansir Tribunnews.com.
Tak sampai di situ, Omaswati juga berkeinginan untuk memberangkatkan umrah janda yang ada di sekitar rumah.
Niat baiknya itu harus menunggu tanah yang sedang dijual oleh Omaswati.
Dio mengatakan, apabila tanah tersebut laku Omaswati ingin memberangkatkan para janda.
"Terus inshaallah dia lagi jual tanah kan, misalnya kalau tanahnnya laku janda-janda di sini mau diberangkatin umrah katanya itu aja," ujar Dio.
Meski kini sang mama telah tiada, Dio akan meneruskan keingnan Omaswati.
(Tribunnews.com/Febia Rosada/Bayu Indra Permana, TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma)