7. Krim kocok
Krim kocok atau whipped cream adalah bahan makanan yang sering digunakan untuk mempercantik kue.
Krim kocok ini biasanya dibuat dari 30 persen lemak susu dan termasuk makanan tinggi kolesterol.
Dalam 100 garam krim kocok, terkandung 111 mg kolesterol yang merpakan 37 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.
8. Daging olahan
Melansir Health Line, daging olahan, seperti sosis, dan bacon adalah makanan kolesterol tinggi yang harus dibatasi.
Konsumsi daging olahan yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan angka penyakit jantung dan kanker tertentu seperti kanker usus besar.
Sebuah tinjauan besar yang melibatkan lebih dari 614.000 peserta menemukan bahwa setiap tambahan 50 gram daging olahan per hari dikaitkan dengan risiko 42 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung. Dalam 100 gram bacon sendiri, dapat terkandung 99 mg kolesterol yang merupakan 33 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.
9. Mentega
Penggunaan atau konsumsi mentega perlu dibatasi karena bisa menyebabkan kolesterol tinggi. Dalam 100 gram mentega, terkandung 215 mg kolesterol yang merupkan 72 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.
10. Gorengan
Makanan yang digoreng, seperti daging goreng dan stik keju adalah makanan tinggi kolesterol yang perlu dibatasi konsumsinya.
Hal itu dikarenakan, bahan makanan tersebut sarat dengan kalori dan dapat mengandung lemak trans, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan merusak kesehatan dengan banyak cara lain.
Selain itu, konsumsi makanan yang digoreng telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, obesitas dan diabetes.
Beberapa jenis makanan lain yang digoreng juga dapat menjadi penyebab kolesterol, apalagi jika digoreng menggunakan minyak satur atau mentega yang mengandung lemak trans.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Makanan Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Diwaspadai