Tindakan itu dinilai menyusahkan banyak orang karena menyebabkan kemacetan.
Ustaz Maaher merasa ucapan tersebut tidak layak ditujukan untuk imam besar Front Pembela Islam (FPI) itu.
Terkait ucapan tersebut, Ustaz Maaher desak Nikita Mirzani bisa segera melakukan klarifikasi dan minta maaf.
Permintaan itu harus dipenuhi selama satu hari penuh sejak video Ustaz Maaher diunggah.
Akan tetapi apabila permintaan itu tidak dipenuhi, Ustaz Maaher beri ancaman ini.
Di mana ia bersama dengan 800 laskar pembela ulama akan mengepung rumah Nikita Mirzani.
Ancaman ini pun ditegaskan serius oleh Ustaz Maaher dan bukan main-main.
"Menghimbau kepada saudari Nikita Mirzani yang telah menghina, menyudutkan, dan merendahkan imam besar kami dengan sebutan tukang obat.
Tidak layak seorang muslim dan muslimah apalagi yang mengaku beriman kepada Allah dan Rasulnya menghina seorang ulama apalagi dia adalah cucu di antara cucu-cucu Baginda Rasul.
Kalau kita tidak bisa menjadi orang saleh setidaknya jangan memusuhi orang-orang saleh. Kepadamu hey b*** b***** l**** o****** penjual s*********** saya himbau.
Baca juga: Fakta Mengejutkan Ustaz Maaher At-Thuwailibi Dibongkar Nikita Mirzani, Pendukung Nyai Gelar Aksi?
Baca juga: Tanggapan Hotman Paris soal Rumah Nikita Mirzani Dijaga Polisi setelah Terancam Dikepung
Satu kali 24 jam kau tidak melakukan klarifikasi dan permintaan maaf di depan publik secara terbuka.
Saya Maaher At-Thuwailibi bersama serta 800 laskar pembela ulama akan mengepung rumahmu.
Saya serius, saya tidak main-main, kita lihat apa yang akan terjadi," ucap Ustaz Maaher.
Nikita Mirzani Dapat Dukungan dari Warganet di Twitter