News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Haruka Nakagawa Beri Semangat untuk Aurel JKT48 yang Diduga Alami Tindak Asusila di Medsos

Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Shania Junianatha dan Haruka Nakagawa dua mantan member tim J JKT48 ikut merespon pengumuman pengurangan member JKT48.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan member JKT48, Haruka Nakagawa ikut memberikan semangat untuk Aurel JKT48 yang baru saja mengalami kejadian kurang mengenakan.

Aurel JKT48 mengalami tindakan asusila di sosial media Instagramnya beberapa waktu lalu.

Haruka mengatakan di jaman sekarang ini banyak orang-orang yang kerap tak bersikap sopan kepada wanita.

Menurutnya kasus pelecehan seksual juga tergolong banyak terjadi di Indonesia.

Baca juga: Polisi Sebut Ada Satu Akun Lagi yang Diduga Sebarkan Secara Masif Video Asusila Mirip Artis Gisel

Baca juga: Aksi Eks JKT 48 Jadi Peserta Master Chef, Gerakan Chef Arnold Bikin Chef Juna Bengong

Aurel JKT48 mendapat kiriman video syur dari sebuah akun Instagram tak dikenal melalui DM. (Instagram @aurelJKT48)

"Ya itu susah sih jatuhnya. Aku juga kadang bingung sulit gitu karena ya zaman sekarang banyak kasus kayak gitu," kata Haruka Nakagawa saat ditemui di kawasan Jl. Kapten Tendean Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

"Seksual sih, kayak kenapa gitu banget sih? Harusnya udah tahu dong gak kayak gitu. Aku dukung Aurel biar semua manusia ngerti sama-sama itu gak boleh," ucapnya.

Atas kejadian tersebut, Haruka pasti mendukung juniornya di JKT48 itu. Namun ia tak tahu apa yang sebetulnya dirasakan Aurel.

"Pastinya semua support dong, tapi aku nggak tau (kondisi psikis). Aku taunya dari luar soalnya kayak kalian," ungkap Haruka.

"Aku kurang tahu kalau kasus jalan seperti gimana," lanjut Haruka.

Dikabarkan sebelumnya Aurel JKT48 sudah melaporkan tindakan kurang mengenakan tersebut ke Polda Metro Jaya pada tangga 7 November 2020.

Kabarnya polisi akan segera memanggik Aurel dan menejemen JKT48 untuk diperiksa sebagai saksi terkait kejadian tersebut.
--

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini