News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Muncul Rekaman Tom Cruise Sumpahi Kru Film hingga Ancam akan Pecat jika Langgar Protokol Covid-19

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bintang film Hollywood, Tom Cruise.

TRIBUNNEWS.COM - Rekaman suara Tom Cruise yang nampaknya sedang meneriaki kru film viral di internet.

Dilansir BBC, dalam rekaman, aktor kawakan ini tampak sedang berteriak pada para pekerja di lokasi syuting Mission: Impossible 7. 

Bahkan terdengar bahwa dia mengancam akan memecat staf bila melanggar protokol kesehatan Covid-19.

The Sun menerbitkan audio sarat sumpah serapah di mana Cruise berkata: "Jika saya melihat Anda melakukannya lagi, Anda (kata kasar) pergi."

Surat kabar itu mengatakan Cruise melihat dua kru film berdiri terlalu dekat satu sama lain di depan layar komputer.

Variety dan Reuters mengutip sumber yang mengonfirmasi bahwa audio itu asli.

Syuting Mission: Impossible 7 saat ini sedang berlangsung di Inggris.

Baca juga: Sinopsis Film Mission Impossible: Rogue Nation, Aksi Tom Cruise dalam Pengejaran Syndicate

Baca juga: Aksi Nekat Tom Cruise Terjun dari Gunung dengan Motor Saat Syuting Mission Impossible 7

Tom Cruise di film Top Gun (Paramount Picture)

The Sun tidak menjelaskan kapan insiden itu terjadi, tetapi kru film kembali ke negara itu pada awal Desember, menurut Reuters.

Rangkaian film Mission: Impossible meraih kesuksesan besar di kancah box office.

Film ini dibintangi Tom Cruise sebagai Ethan Hunt.

Film ketujuhnya sempat berhenti syuting di Italia pada Februari lalu karena pandemi Covid-19.

The Sun melaporkan bahwa Cruise secara pribadi berusaha memastikan filmnya tidak ditunda lagi.

"Mereka ada di Hollywood membuat film sekarang karena kita. Kita menciptakan ribuan pekerjaan," teriak Cruise dalam rekaman tersebut.

"Itu saja. Tidak ada permintaan maaf. Anda dapat menceritakannya kepada orang-orang yang kehilangan (kata kasar) rumah mereka karena industri kita ditutup."

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini