Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Belakangan ini, seiring masifnya penggunaan media sosial, banyak brand menggunakan Influencer sebagai satu di antara strategi marketingnya.
Sebab, influencer dalam marketing memiliki dampak besar terhadap brand.
Selain meningkatkan awareness, melalui influencer, brand juga dapat mengedukasi target konsumen yang diinginkan, kemudian mengoptimasi SEO. Tujuannya, meningkatkan penjualan.
Mulai brand kecil hingga brand besar banyak menggunakan jasa agensi, khususnya manajemen influencer untuk membantu menciptakan jenis sosial media marketing yang diinginkan.
Baca juga: Langsung Jadi Juri The Next Influencer Usai Diperiksa, Gisel: Tetap Harus Beri Pengaruh yang Baik
Satu management influencer profesional yang banyak mengerjakan berbagai campaign brand adalah AMI Influencer (@ami_influencer).
Ami Influencer didirikan pada 2018 oleh seorang Influencer bernama Yudiana Aditya.
Sebelumnya ia mengawali karier sebagai bintang iklan pada 2017. Sesekali ia membintangi sinetron.
Profesi tersebut membuat pria berdarah Sunda ini banjir dengan followers di Instagramnya.
Pertengahan 2017 Yudiana Aditya mulai menggunakan sosial medianya secara serius. Tujuannya, yakni menjadi seorang influencer.
Dasar akting yang dimilikinya membantunya mencapai tujuan sebagai influencer. Sebagai imbas, ia bekerjasama dengan banyak brand.
Baca juga: Kerjasama RANS Entertaiment dan ANTV Hadirkan Ajang The Next Influencer
Di akhir 2018, Yudi, demikian sapaan akrabnya, tidak lagi fokus berkarier di pertelevisian.
Namun, berkarier di televisi membuat Yudi punya banyak teman artis yang memiliki bejibun followers. Maklum, ia punya karakter humoris dan mudah bergaul.
Dari situlah ia melihat peluang membuka manajemen dan menjadikan teman-temannya sebagai Influencer di bawah satu naungan AMI Influencer.