News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pipit Preman Pensiun Meninggal

Kang Pipit Meninggal, Mantan Preman yang Jadi Idola, Nasihatnya Didengar Keluarga

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kang Pipit atau bernama asli Firmansyah Pitra, pemain sinetron Preman Pensiun, meninggal dunia, Jumat (29/1/2021) sore.

Icaa Naga mengatakan, menjadi preman itu melelahkan.

Andra Manihot (Kang Dikdik), Kang Pipit, dan Isye Sumarni (si emak), saat menggelar Deklarasi Pelajar Anti Narkoba di SMAN 9 Bandung, Rabu (18/7/2018) (Tribun Jabar/Resi Siti Jubaedah)

"Capek sebetulnya mah. Preman itu bukan seperti serigala, ada (sisi) kemanusiaannya. (Misalnya saat harus memilih) mana yang harus dipukul, mana yang tidak dipukul," katanya.

Selama menjadi preman, ada prinsip yang dipegang oleh Ica Naga.

Dia tak akan pernah mengundang pertengkaran dengan rekan sendiri.

"Belum pernah saya ada masalah dengan rekan. Saya mah daripada ribut dengan rekan, lebih baik saya mundur sendiri," ujarnya.

Pengalaman di Penjara

Akibat "kenakalan" yang dilakukannya, Ica Naga juga pernah mendekam di balik jeruji besi.

Ia memang tak bicara secara gamblang pernah dipenjara selama berapa tahun.

Namun, dia mengatakan, hidup di dalam sel itu prihatin.

"Tapi sebetulnya hidup dibui (itu adalah) hidup (yang) prihatinnya lebih-lebih (dari di luar)," ujarnya.

Ada pengalaman pahit, ada juga pengalaman berharga yang diperolehnya.

Para pemain film Preman Pensiun Epy Kusnandar sebagai Muslihat, Ica Naga sebagai Pipit, dan Deny Firdaus sebagai Murad hadir pada konferensi pers press screening dan gala premiere di Jakarta, Kamis (10/1/2019). Film garapan sutradara Aris Nugraha tersebut melanjutkan kesuksesan serial tv dengan judul yang sama, yang akan ditayangkan di seluruh bioskop pada 17 Januari 2019 mendatang. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Icaa Naga mengaku, pandangan dan pemikirannya justru menjadi lebih luas saat dia dibui.

"(Saya) keluar masuk. (Tapi) yang fatal (itu) yang akhir. Kang Pipit di LP Kebonwaru. Kalau pengalaman di dalam LP itu (membuat kita menjadi) luas pemikirannya, pemandangannya untuk masa depan. Kalau namanya orang tidak benar, harus masuk dulu LP, mudah-mudahan berubah," ujarnya.

Di dalam penjara, Ica Naga juga punya pengalaman menarik lainnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini