Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah dikabarkan melakukan penelantaran anak angkatnya, Ashanty akhirnya mau blak-blakan.
Ia mengatakan bahwa sebetulnya pesantren tempat ia mendaftarkan Muhammad Putra, anak angkatnya, tak bisa menerima untuk bersekolah di sana.
Putra yang saat itu usianya sudah harus menempuh pendidikan Sekolah Menengah Pertama, dikatakan Ashanty belum bisa membaca.
Baca juga: Ashanty Buka Suara Soal Kabar Telantarkan Anak Angkat, Khawatir Putra Dibully
Baca juga: Ashanty Dituding Telantarkan Anak Angkat Hanya untuk Konten YouTube, Istri Anang Hermansyah Kaget
"Awalnya pesantren ini gak mau menerima Putra, karena Putra di umurnya yang sudah seharusnya SMP masih belum bisa membaca," ucap Ashanty dikutip Tribunnews.com dari tayangan Cumi-Cumi.com, Senin (8/2/2021).
"Tapi karena saya memohon dan mereka tahu kalau saya hanya niat untuk sosial," terangnya.
Ashanty mengatakan saat dirinya pertama kali hendak menjadikan Putra sebagai anak angkat ia tak melihat ada sosok ayah yang mengurus Putra.
"Saat saya bertemu Putra di 2019 awal saya tidak melihat ada sosok bapak yang punya ikatan dan sudah melakukan banyak hal untuk dia," ujar Ashanty.
"Kalau ada pasti saya cari anak lain yang lebih butuh yaa," terangnya.
Ashanty dituding oleh Abdul Hamim Jauzi dari LBH Keadilan yang menamai dirinya sebagai Teman Putra menelantarkan Muhammad Putra yang diangkat oleh keluarga Anang Hermansyah dan Ashanty sebagai anak angkat.
Hal itu bermula ketika Ashanty disebut sudah tidak lagi membiayai pendidikan Putra di pesantren di Bogor. Bahkan Ashanty diduga mengalihkan biaya itu kepada anak lain.
Tak sampai situ, pasang suami istri tersebut disebut hanya menjadikan Putra konten untuk YouTubenya.
Keluarga Anang Hermansyah Disebut Tak Biayai Sekolah Putra
Belakangan muncul kabar bahwa istri Anang Hermansyah itu tak lagi membiayai sekolah dari salah satu anak angkatnya yaitu Putra.
Hal ini pun membuat Putra bertanya-tanya mengapa Ashanty tiba-tiba menghentikan biaya sekolahnya.