TRIBUNNEWS.COM - YouTuber Atta Halilintar kepergok awak media sedang mengunjungi Masjid Istiqlal yang berada di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (24/2/2021).
Kedatangan Atta Halilintar dikonfirmasi langsung oleh Humas Masjid Istiqlal, Nur Hayin Muhdlur.
Hal itu terlihat dalam video yang diunggah di kanal YouTube KH INFOTAINMENT, Kamis (25/2/2021).
Baca juga: Atta Halilintar Ingin Gelar Akad Nikah dengan Aurel Hermansyah di Masjid Istiqlal, Ini Alasannya
Baca juga: Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Ingin Gelar Pernikahan di GBK, Ini Harga Sewa Per Harinya
Nur mengatakan, kedatangan Atta itu dalam rangka menanyakan kemungkinan penggunaan masjid untuk keperluan akad nikah dengan Aurel Hermansyah.
"Ya betul tadi Atta dan timnya ke Istiqlal, bermaksud silaturahim katanya sudah dua tahun nggak pernah ke masjid," kata Nur.
"Ya tadi dia sempat menanyakan ke kami bahwa ada niat boleh nggak sih kalau ada akad di sini atau sering orang kalau akad di masjid boleh atau nggak?" tambahnya.
Lanjut Nur menjelaskan, keinginan Atta Halilintar menggelar akad nikah di Masjid Istiqlal tampaknya akan menghadapi kendala.
Dikatakan Nur, hingga saat ini Masjid Istiqlal masih belum diperbolehkan menggelar acara yang mendatangkan banyak orang.
"Istiqlal itu belum dibuka. Hanya orang salat itupun internal, sifatnya yang mendatangkan banyak orang belum dibolehkan," jelas Nur.
Bahkan, Nur belum bisa memastikan rencana akad nikah Atta dan Aurel yang akan digelar pada 21 Maret 2021, bisa terlaksana di Masjid Istiqlal.
"Saya kira 21 Maret masih tutup kan diperpanjang PPKM jadi kita mengikuti aturan pemerintah meskipun 50% ya rumah ibadah," ujar Nur.
"Istiqlal kan 50% dari 200 ribu udah berapa banyak, mungkin malah sampai bulan puasa kami belum bisa memastikan akan dibuka apa belum," sambungnya.
Baca juga: Positif Covid-19, Atta Halilintar Beberkan Kondisi Terkini Aurel Hermansyah
Ini Alasan Atta Halilintar Ingin Gelar Akad Nikah dengan Aurel Hermansyah di Masjid Istiqlal
Atta Halilintar tetap mengurus rencana pernikahannya meski Aurel sedang melakukan isolasi mandiri setelah dinyatakan positif Covid-19.