Awal mula Ashanty dibawa ke rumah sakit karena akan cek darah.
Setelah cek darah, ternyata d-dimer Ashanty terbilang tinggi dan darahnya menjadi sangat kental.
Pihak rumah sakit khawatir, jika darah yang mengental menutupi saluran pernapasan maka akan sangat berbahaya.
Bahkan, saat itu Ashanty sempat mengalami kondisi kritis.
Baca juga: Tak Rela Melepas Aurel Hermansyah Menikah dengan Atta Halilintar, Ashanty: Harus Ikhlas
"Jadi bunda itu sempat mengalami masa kritis memang, membingungkan kita semua karena kan d-dimernya tinggi," terang Anang.
Anang mengungkapkan, jika Ashanty telat penanganan, maka kemungkinan akan tidak tertolong.
Sementara itu, kini kondisi Ashanty sudah mulai membaik.
(Tribunnews.com/Pramesti Rizki)