TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan Ali Mochtar Ngabalin meminta masalah hubungan pribadi antara putera Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep dan Felicia tidak perlu menyeret orang tua.
Pernyataan Ali tersebut merespon, ibunda Felicia Meilia Lau yang memention Jokowi di media sosial instagram mengenai hubungan Kaesang dan Felicia.
"Inilah, jangan bawa-bawa orang-tua, jangan dipaksa-paksa," kata Ali saat dihubungi, Minggu(7/3/2021).
Ali mengatakan hubungan asmara seorang anak, biarkan anaklah yang menentukan. Karena anak-anaklah yang menjalaninya. Orang tua menurutnya hanya mengarahkan, dan tidak perlu ikut campur.
"Kan mereka sudah dewasa, kalau suka sama suka ya mungkin lanjut (hubungannya) kalau tidak suka enggak usah dipaksa paksa, jangan emaknya ikut-ikut," kata dia.
Hal itulah kata Ali yang ia terapkan kepada anaknya. Ia tidak pernah ikut campur urusan hubungan asmara anaknya.
Baca juga: PROFIL Felicia Tissue, Sempat Jalin Hubungan dengan Kaesang, Trending setelah Unggahan sang Ibu
Apalagi kata Ali, ini menyeret nama Presiden Jokowi. Karena menurut dia, presiden sedang berkonsentrasi sebagai kepala pemerintah dan kepala negara.
Meskipun Presiden tidak terganggu, namun menurutnya kurang elok membawa-bawa nama Presiden.
"Kurang elok, sudahlah, mereka sudah besar-besar, jangan mengaitkan dengan presiden," katanya.
Sebelumnya, Putera Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep tengah diterpa gosip hubungan asmara.
Kaesang disebut meninggalkan kekasihnya, Felicia karena adanya wanita lain.
Bahkan ibunda Felicia, Meilia Lau melalui akun instagramnya @meilia_lau mengungkapkan Kaesang yang berjanji akan menikahi anaknya. Tulisan Meilia tersebut dimention ke akun instagram Jokowi, @jokowi dan kemudian viral di jagat twitter.
Baca juga: Ibunda Felicia Tissue Sebut Pacar Baru Kaesang Pangarep Pengkhianat, Ternyata Ini Sosoknya
Putus
Meski tidak terlihat ada masalah, Kaesang Pangarep dan Felicia Tissue dikabarkan tidak lagi bersama. Hubungan putra bungsu Presiden Jokowi dengan Felicia diduga kandas.