News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita K Pop

Rayakan Ultah Suga BTS ke-28, ARMY Indonesia Buat Project Transplantasi Terumbu Karang di Ambon

Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Untuk merayakannya, aksi unik ARMY (fans BTS) asal Indonesia muncul lewat fan project transplantasi terumbu karang di Ambon, Maluku.

TRIBUNNEWS.COM - Member BTS, Min Yoongi alias Suga baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-28.

Untuk merayakannya, aksi unik ARMY (fans BTS) asal Indonesia muncul lewat fan project transplantasi terumbu karang di Ambon, Maluku.

Fan project tersebut dirancang fanbase akun @forhacin di Twitter.

Rupanya, tak sedikit biaya yang diperlukan untuk mewujudkan harapan tumbuhnya terumbu karang ini ini.

Baca juga: BTS Masuk Daftar The Greatest Pop Star of Every Year, Sejajar Michael Jackson dan Lady Gaga

Baca juga: Viral Gadis Rayakan Ulang Tahun Mirip Anak TK, Ada Hiasan Balon hingga Banner BTS

100 terumbu karang

Sebanyak 100 terumbu karang diletakkan di dasar laut Desa Morella, Ambon, Maluku. Jumlah tersebut juga kemungkinan akan bertambah.

Pengelola akun @forhacin, Asa Bellia Audida menjelaskan, dengan fan project bawah laut ini ia berharap bisa menyadarkan banyak orang tentang pentingya alam termasuk terumbu karang.

Sebelumnya, fan project darinya sudah pernah melakukan penanaman 8.000 pohon dan dampaknya positif.

"Maka dari itu kami ingin berpindah ke proyek bawah laut untuk menumbuhkan kesadaran bahwa ekosistem laut juga butuh perhatian," jelas Asa Bellia Audida saat dihubungi Kompas.com melalui direct message (DM) Twitter, Selasa (9/3/2021).

Zodiak hari ini - 4 Zodiak paling tertutup, tak suka orang lain tahu rahasia mereka (Facebook BTS Official)

Rp 30 juta lebih

Bekerja sama dengan komunitas Karang Nusantara, ternyata memakan biaya yang tidak sedikit untuk transplantasi terumbu karang itu.

Juga, perlu pemantauan untuk melihat pertumbuhan karang.

Biaya untuk terumbu karang sendiri mencapai Rp 15 juta. Biaya pengambilan gambar dari bawah laut dan donasi peralatan sekitar Rp 2 juta.

Perawatannya butuh Rp 5 juta untuk sekali monitoring. Sementara biasanya ada empat kali monitoring.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini