TRIBUNNEWS.COM - Chef Arnold Poernomo merilis buku yang diterbitkan Falcon Publishing jelang Hari Raya Idul Fitri 2021.
Bukunya berjudul "Filosofi Endog : Resep Hidup Ala Chef Arnold". Namun, perlu diketahui buku itu bukan buku resep makanan.
Melainkan kumpulan tulisan Chef Arnold tentang hidup dan kerja keras dari sudut pandangnya.
Menurut Chef Arnold, proses pengerjaan buku ini memakan waktu hampir satu tahun dan memuat banyak sudut pandang tentang hidup dan kerja keras.
"Kenapa judulnya telur (endog)? Karena telur itu basic sekali dan sangat multifungsi. Saya juga ingin berbagi tentang pentingnya persisten dan kerja keras, karena di dunia yang serba instan ini kadang orang suka lupa dengan proses, padahal untuk menjadi seseorang itu butuh proses, it takes time,” jelas Chef Arnold.
Baca juga: Daftar Film Produksi Falcon Pictures Segera Tayang, Mana yang Paling Ditunggu Netizen?
Tak hanya Chef Arnold, Kaesang Pangarep juga merilis buku di saat yang sama di bawah naungan Falcon Publishing.
Putra bungsu Presiden Joko Widodo ini berkolaborasi dengan Tim Sang Javas.
Mereka menghadirkan komik berjudul "Kecebong Kaesayangan". Komik ini bercerita tentang kehidupan kecebong di dasar kolam.
Kolam yang bernama Kolam Nusantara ini sangat unik. Karena ratusan, bahkan ribuan kecebong, turun-temurun hidup di sini. Mereka beraktivitas selayaknya kehidupan manusia.
Hal ini menyoroti keadaan yang sedang tidak baik saat ini, sebagaimana diungkapkan oleh Kaesang.
“Dalam salah satu cerita di komik ada karakter yang suka menyebar hoax dan digambarkan bagaimana akibat berita hoax itu memengaruhi ketenteraman Kolam Nusantara. Ada, salah satu, kecebong yang suka hoax-hoax. Makanya kalau bersosial media kita harus bertanggung jawab," ujar Kaesang.
Sementara itu, Tim Sang Javas menambahkan, kecebong adalah simbol.
“Kami menggunakan tokoh kecebong, karena mengambil analogi metamorfosis katak, dari kecil sampai dewasa. Metamorfosis yang bermuara pada harapan untuk terus berproses dan tumbuh menjadi besar,” tambahnya.