Padahal usaha pelemahan KPK dinilai sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu.
Sikap itu diketahui karena Slank mendukung pemerintahan Presiden Jokowi.
"Bagi yg bingung #SlankPenipu jadi trending yakni karna dulu mereka lantang bela KPK saat disenggol penguasa (era SBY).
Tapi kini ketika rezim @jokowi berkuasa (yg didukung Slank) bikin KPK sekarat eh Slank malah membela penguasa.
Sungguh kelakuan yg Qntl banget," tulis Bang Iyut.
Tak hanya dalam kasus ini, di tahun 2019 lalu Slank juga menjadi bulan-bulanan warganet.
Pada saat itu, Presiden Jokowi bersama KPK mengajukan untuk merevisi UU KPK.
Revisi UU tersebut dinilai melemahkan KPK dan kemudian memunculkan unjuk rasa.
Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi melakukan unjuk rasa besar-besaran kala itu.
Baca juga: Kesedihan Aurel Saat Lebaran, Atta Kabarkan Kondisi Sang Istri yang Sedang Sakit
Mereka turun ke jalanan dan menuntut agar Presiden Jokowi membatalkan revisi UU KPK.
Dalam momen itu, Slank juga 'dicari' oleh masyarakat karena membisu dengan kebijakan pemerintah.
Kendati demikian, hingga kini pihak grup musik Slank belum buka suara perihal KPK maupun tagar #SlankPenipu.
(Tribunnews.com/Febia Rosada)
Berita terkait grup musik Slank lainnya